Waspada! Ini Tandanya Hubungan Anda dengan Pasangan Tidak Bahagia

Share on facebook
Share on twitter
Share on telegram
Share on whatsapp
Tanda Hubungan tidak Bahagia
Foto: Istimewa

Celebrithink.com – Siapa yang bisa memprediksi bagaimana hubungan asmara sepasang kekasih di masa yang akan datang? Mungkin saat ini hubungan yang dijalani begitu hangat dan penuh romansa, namun tak menutup kemungkinan rasa itu akan memudar seiring waktu.

Jenuh, bosan, marah, kecewa memang menjadi kerikil dalam menjalani suatu hubungan. Jika dibiarkan, perasaan tersebut akan mejadi beban, dan berdampak pada kehidupan anda. Dilansir dari laman helloSEHAT, ini tanda-tanda jila hubungan anda dengan pasangan tidak bahagia.

Mulai tidak bahagia ketika bersama dia

Dalam sebuah hubungan yang normal biasanya cenderung romantis. Anda akan akan menganggap pasangan adalah segalanya, dimana anda dapat mencurahkan keluh kesah, senang, maupun bahagian. Perasaan ini akan terjadi jika anda benar-benar bahagia dengan pasangan. Bagaimana jika sebaliknya?

Yakinkan perasaan anda bahwa bersama pasangan, berbicara dengannya, menjalankan aktivitas s bersama, anda merasa tidak menemukan kebahagiaan sama sekali. Poin ini akan menjelaskan, bahwa anda memang tidak bahagia bersama pasangan.

Anda tidak bisa menjadi diri sendiri

Dalam menjalani sebuah hubungan, biasanya seseorang akan menceritakan segala hal tentang kehidupannya kepada pasangan. Hal itu dilakukan agar pasangan dapat menerima apa adanya.

Tapi jika lama kelamaan anda merasa tidak nyaman menunjukkan bagaimana diri anda yang sekarang pada pasangan, itu menandakan anda tidak bahagia menjadi diri anda selama hubungan berlangsung. Jika diri anda berubah, bukan sesuai dengan apa yang diinginkan dan cenderung tidak mengenali siapa anda lagi, anda patut mencari kebahagian tanpa pasangan anda.

Sudah terbiasa saling mengecewakan

Jika dalam hubungan anda sering mengecewakan satu sama lain, ini merupakan tanda jelas bahwa hubungan yang sedang dijalani tidak bahagia. Kecewa merupakan reaksi psikis yang tidak dapat dikendalikan secara mental. Namun, jika hubungan sudah terbiasa saling mengecewakan, ini dapat berakibat pada pengikisan kondisi psikiologis anda yang akan rusak.

Ini akan menimbukan dampak jangka pendek maupun panjang. Kepercayaan anda akan berkurang. Anda akan memiliki stigma tersendiri tentang bagaimana suatu hubungan berjalan, serta memungkinkan anda untuk mudah mengecewakan orang lain di luar hubungan.

Pasangan menyalahkan anda ketika sedih

Kondisi ini terjadi di luar kendali. Ketika pasangan mulai menyalahkan anda yang tidak dapat menerima kekurangan atau mengerti dirinya, ini saatnya anda dan pasangan harus berbicara satu sama lain. Kebahagiaan pasangan bukan sepenuhnya menjadi tanggung jawab anda. Bila hal ini selalu diributkan dan dikeluhkan pasangan, sepertinya anda harus berpikir dua kali mengenai hubungan yang sedang dijalani.

Malas bertemu

Hubungan asmara yang menyenangkan kadang membutuhkan bumbu sentuhan fisik antara anda dan pasangan. etapi jika keinginan secara fisik sudah tidak lagi ada, harus bagaimana? Kemungkinan ini titik jenuh bagi anda pada pasangan. Namun, jika keadaan ini berlangsung terus-menerus, anda dan pasangan harus menyadari bahwa rasa ketertarikan dalam hubungan kalian sudah hilang. Anda dan pasangan butuh berbicara untuk menyelesaikan hubungan ke depannya.

Populer video

Berita lainnya