Celebrithink.com – Hampir setiap orang pernah mengalami perut kembung. Kondisi yang sering dianggap sebagai gejala ‘masuk angin’ ini paling sering terjadi akibat adanya gas berlebih di dalam saluran cerna. Jika Anda yang tak ingin mengalami keluhan tersebut, maka penting untuk dmemerhatikan jenis makanan yang dikonsumsi. Melansir laman klikdokter, berikut ini makanan yang sebaiknya benar-benar dihindari ketika mengalami perut kembung.
Apel
Faktanya, apel mengandung jenis gula alami yang tergolong sulit untuk diserap oleh saluran cerna. Selain apel, nanas, pir, anggur, dan mangga juga mengandung gula yang sulit dicerna. Karenanya, buah-buahan tersebut juga berpotensi menyebabkan dan memperparah keluhan perut kembung.
Susu dan produk olahannya
Susu, keju, yoghurt, dan produk olahan sejenis mengandung laktosa di dalamnya. Jika Anda adalah penderita intoleransi laktosa, jenis makanan tersebut tidak dapat dicerna dengan baik sehingga memicu keluhan perut kembung.
Kubis-kubisan
Kubis-kubisan seperti brokoli, kembang kol, kale, wortel, dan asparagus merupakan jenis makanan yang dapat menyebabkan penumpukan gas di saluran cerna. Selain itu, jenis sayuran tersebut juga mengandung raffinose, yaitu gula yang sulit dicerna.
Cokelat
Cokelat meningkatkan peregangan di lambung, sehingga dapat meningkatkan produksi asam lambung. Alhasil, terjadinya perut kembung atau begah tak bisa dihindari lagi.
Gandum
Makanan yang terbuat dari gandum memiliki kadar serat tinggi, sehingga dapat menyebabkan perut kembung atau begah.
Minuman bersoda
Minuman bersoda mengandung gelembung-gelembung udara yang dapat terperangkap di dalam saluran cerna. Hal itulah yang dapat meningkatkan kadar gas dalam usus, sehingga perut terasa kembung dan begah.
