PT Bank Central Asia (BCA) Tbk baru saja menuntaskan BCA Wealth Summit 2024 yang diadakan secara hybrid, menggabungkan sesi online dan offline. Acara yang berlangsung pada 4-5 September 2024 ini berhasil menarik lebih dari 2.000 nasabah yang hadir secara langsung. Selain itu, hingga sesi online ditutup pada 20 September 2024, total pengunjung BCA Wealth Summit 2024 mencapai lebih dari 2 juta.
Direktur BCA, Haryanto T. Budiman, mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada semua pengunjung dan pihak yang terlibat, terutama nasabah BCA yang telah berkontribusi dalam kesuksesan acara ini. Ia menjelaskan bahwa penyelenggaraan BCA Wealth Summit kali ini sangat istimewa berkat kehadiran berbagai pakar dari dalam dan luar negeri. Mereka memberikan wawasan terkini tentang kondisi ekonomi global dan domestik, tips mengelola keuangan, serta menjaga kesehatan fisik dan mental.
Tingginya jumlah pengunjung mencerminkan minat masyarakat yang besar terhadap pengelolaan kekayaan dan pentingnya mencapai kemakmuran finansial yang berkelanjutan. Dalam BCA Wealth Summit 2024, BCA mengangkat tema yang relevan dengan generasi muda, terutama Gen Z. Beberapa topik yang dibahas mencakup “Ciri-Ciri Orang Susah Kaya”, “3 Penyebab KanKer (Kantong Kering)”, “Pensiun Tetap Gajian”, hingga “Buang Uang pada Tempatnya”. Ini merupakan bagian dari komitmen BCA untuk mendukung inklusi keuangan di masyarakat luas.
Haryanto menegaskan bahwa antusiasme tinggi di acara ini menunjukkan komitmen BCA untuk terus meningkatkan layanan dan menyediakan berbagai produk wealth management yang memenuhi kebutuhan nasabah. Kinerja bisnis wealth management BCA juga menunjukkan tren positif, dengan total transaksi melalui Welma di myBCA meningkat 31% secara tahunan per Juli 2024. Pertumbuhan total Asset Under Management (AUM) untuk reksa dana dan obligasi juga meningkat lebih dari 42% YoY, dengan nilai AUM mencapai lebih dari Rp240 triliun.
“Kesuksesan Wealth Summit 2024 akan menjadi motivasi bagi kami untuk terus memberikan literasi dan solusi investasi sesuai kebutuhan nasabah, baik melalui cabang maupun platform digital seperti menu Welma dan Proteksi di aplikasi myBCA,” tutup Haryanto.