Sejak musim 1955/1956, Liga Champion telah menjadi ajang bergengsi bagi klub-klub sepak bola Eropa. Di antara para pemenang, Real Madrid tercatat sebagai klub paling dominan dengan meraih 15 gelar juara dan 3 kali menjadi runner-up. Prestasi ini menjadikan Madrid sebagai klub tersukses dalam sejarah kompetisi ini.
Di posisi kedua, AC Milan mengoleksi 7 gelar juara dengan 4 kali menjadi runner-up. Bayern Munchen dan Liverpool masing-masing memiliki 6 gelar, dengan Bayern 5 kali dan Liverpool 4 kali menjadi runner-up. Barcelona mengikuti dengan 5 gelar dan 3 kali runner-up.
Ajax Amsterdam memiliki sejarah yang kuat dengan 4 gelar dan 2 kali runner-up. Inter Milan dan Manchester United masing-masing telah memenangkan 3 gelar, dengan Inter 3 kali dan United 2 kali menjadi runner-up.
Juventus sering kali mendekati gelar, namun hanya berhasil meraihnya 2 kali sementara menjadi runner-up sebanyak 7 kali. Benfica juga memiliki 2 gelar, namun 5 kali menjadi runner-up. Chelsea, Nottingham Forest, dan Porto masing-masing memiliki 2 gelar tanpa banyak gagal di final.
Beberapa klub lain yang pernah meraih gelar juara antara lain Celtic, Hamburger SV, Steaua București, Marseille, Borussia Dortmund, Manchester City, Feyenoord, Aston Villa, PSV Eindhoven, dan Red Star Belgrade, yang masing-masing memenangkan satu gelar.
Borussia Dortmund menjuarai Liga Champion pada 1997, namun harus puas sebagai runner-up pada 2013 dan 2024. Klub-klub ini mencerminkan keberagaman dan kekuatan sepak bola Eropa, menjadikan Liga Champion sebagai kompetisi yang penuh dengan sejarah dan prestasi yang luar biasa.