Shin Tae Tetap Jadi Andalan, Pengamat Sarankan Diperpanjang

pic by: bola.net

Kegagalan Timnas Indonesia lolos dari fase grup Piala AFF 2024 menjadi pukulan telak bagi para penggemar sepak bola Tanah Air. Pelatih Shin Tae-yong pun tak luput dari sorotan dan kritikan. Namun, di tengah gelombang ketidakpuasan, sejumlah pengamat justru menyarankan agar pelatih asal Korea Selatan itu tetap dipercaya memimpin Timnas Indonesia hingga selesai menjalani kualifikasi Piala Dunia 2026.

Alasan di Balik Dukungan Terhadap Shin Tae-yong

Beberapa alasan yang mendasari anjuran agar Shin Tae-yong tetap dipertahankan antara lain:

  • Proses Pembinaan yang Panjang: Shin Tae-yong telah membawa angin segar ke sepak bola Indonesia dengan fokus pada pembinaan pemain muda. Proses ini membutuhkan waktu yang tidak singkat untuk menghasilkan hasil yang maksimal.
  • Perubahan Signifikan: Dibandingkan dengan pelatih sebelumnya, Shin Tae-yong telah berhasil membawa perubahan signifikan dalam permainan Timnas Indonesia. Timnas kini bermain lebih agresif dan memiliki identitas permainan yang jelas.
  • Kualifikasi Piala Dunia: Kualifikasi Piala Dunia 2026 merupakan ajang yang sangat penting bagi sepak bola Indonesia. Kegagalan di Piala AFF tidak serta-merta menghapuskan kontribusi Shin Tae-yong dalam mempersiapkan tim untuk menghadapi kompetisi yang lebih bergengsi.
  • Kontinuitas: Mengganti pelatih di tengah jalan akan mengganggu proses pembinaan yang telah dilakukan. Kontinuitas kepemimpinan sangat penting untuk membangun tim yang solid.

Tantangan yang Dihadapi

Meski demikian, Shin Tae-yong juga dihadapkan pada sejumlah tantangan yang harus segera diatasi. Beberapa di antaranya adalah:

  • Konsistensi Performa: Timnas Indonesia seringkali tampil inkonsisten. Hal ini terlihat dari hasil pertandingan yang naik turun.
  • Pemilihan Pemain: Shin Tae-yong perlu lebih cermat dalam memilih pemain yang akan masuk dalam skuad Timnas.
  • Strategi Pertandingan: Strategi yang diterapkan Shin Tae-yong kadang dinilai kurang efektif, terutama dalam menghadapi lawan yang kuat.

Solusi ke Depan

Untuk mengatasi tantangan tersebut, beberapa hal yang perlu dilakukan antara lain:

  • Evaluasi Kinerja: PSSI perlu melakukan evaluasi menyeluruh terhadap kinerja Shin Tae-yong dan tim pelatih.
  • Perbaikan Infrastruktur: Fasilitas latihan dan pertandingan yang memadai sangat penting untuk meningkatkan kualitas pemain.
  • Peningkatan Pembinaan Sepak Bola Usia Muda: Pembinaan pemain muda harus terus dilakukan secara berkelanjutan.
  • Dukungan dari Semua Pihak: Semua pihak terkait, termasuk pemerintah, federasi sepak bola, dan masyarakat, harus bersatu padu mendukung perkembangan sepak bola Indonesia.

Kegagalan di Piala AFF 2024 tentu menjadi pukulan bagi Timnas Indonesia. Namun, ini bukan akhir dari segalanya. Dengan dukungan yang tepat, Shin Tae-yong masih memiliki kesempatan untuk membawa Timnas Indonesia meraih prestasi yang lebih baik di masa depan.

Populer video

Berita lainnya

Pilihan Menu Sehat dan Lezat untuk Berbuka Puasa

Pilihan Menu Sehat dan Lezat untuk Berbuka Puasa

8 Perbedaan Utama Antara ‘Bernafsu’ dan ‘Jatuh Cinta’

8 Perbedaan Utama Antara ‘Bernafsu’ dan ‘Jatuh Cinta’

Usir Rasa Malas, Simak Tips Efektif Menjadi Lebih Produktif di Akhir Pekan

Usir Rasa Malas, Simak Tips Efektif Menjadi Lebih Produktif di

Mengenal Berbagai Cabang Ilmu Psikologi, Siapa Tahu Kamu Berminat Salah Satunya

Mengenal Berbagai Cabang Ilmu Psikologi, Siapa Tahu Kamu Berminat Salah

Rahasia di Balik Harga Tiket Pesawat, Strategi Pintar untuk Mendapatkan Penawaran Terbaik

Rahasia di Balik Harga Tiket Pesawat, Strategi Pintar untuk Mendapatkan

Dude Harlino Ungkap Makna Mendalam di Balik Nama Anak Ketiganya, Aisyah Aulia Putri Harlino

Dude Harlino Ungkap Makna Mendalam di Balik Nama Anak Ketiganya,

Waspadai Penyebab Kulit Menjadi Kering

Waspadai Penyebab Kulit Menjadi Kering

Mengasah Kemampuan Storytelling untuk Pengelolaan Konten Media Sosial

Mengasah Kemampuan Storytelling untuk Pengelolaan Konten Media Sosial

Komedian Russell Peters Kembali ke Singapura Bulan April 2025

Komedian Russell Peters Kembali ke Singapura Bulan April 2025

Gubernur Bengkulu Diperiksa KPK Terkait OTT

Gubernur Bengkulu Diperiksa KPK Terkait OTT

Pilihan Menu Sehat dan Lezat untuk Berbuka Puasa

Pilihan Menu Sehat dan Lezat untuk Berbuka Puasa

8 Perbedaan Utama Antara ‘Bernafsu’ dan ‘Jatuh Cinta’

8 Perbedaan Utama Antara ‘Bernafsu’ dan ‘Jatuh Cinta’

Usir Rasa Malas, Simak Tips Efektif Menjadi Lebih Produktif di Akhir Pekan

Usir Rasa Malas, Simak Tips Efektif Menjadi Lebih Produktif di

Mengenal Berbagai Cabang Ilmu Psikologi, Siapa Tahu Kamu Berminat Salah Satunya

Mengenal Berbagai Cabang Ilmu Psikologi, Siapa Tahu Kamu Berminat Salah

Rahasia di Balik Harga Tiket Pesawat, Strategi Pintar untuk Mendapatkan Penawaran Terbaik

Rahasia di Balik Harga Tiket Pesawat, Strategi Pintar untuk Mendapatkan

Dude Harlino Ungkap Makna Mendalam di Balik Nama Anak Ketiganya, Aisyah Aulia Putri Harlino

Dude Harlino Ungkap Makna Mendalam di Balik Nama Anak Ketiganya,

Waspadai Penyebab Kulit Menjadi Kering

Waspadai Penyebab Kulit Menjadi Kering

Mengasah Kemampuan Storytelling untuk Pengelolaan Konten Media Sosial

Mengasah Kemampuan Storytelling untuk Pengelolaan Konten Media Sosial

Komedian Russell Peters Kembali ke Singapura Bulan April 2025

Komedian Russell Peters Kembali ke Singapura Bulan April 2025

Gubernur Bengkulu Diperiksa KPK Terkait OTT

Gubernur Bengkulu Diperiksa KPK Terkait OTT

Pilihan Menu Sehat dan Lezat untuk Berbuka Puasa

Pilihan Menu Sehat dan Lezat untuk Berbuka Puasa

8 Perbedaan Utama Antara ‘Bernafsu’ dan ‘Jatuh Cinta’

8 Perbedaan Utama Antara ‘Bernafsu’ dan ‘Jatuh Cinta’