Kambing, domba, dan biri-biri adalah hewan yang sering dianggap serupa karena penampilan dan kegunaannya, tetapi mereka adalah spesies yang berbeda dengan ciri khas masing-masing. Berikut adalah perbedaan utama di antara mereka:
Kambing (Capra hircus)
- Penampilan Fisik:
- Biasanya memiliki tanduk melengkung ke belakang.
- Memiliki janggut di bawah dagu.
- Bulu kambing cenderung lebih kasar dan tidak sepadat domba.
- Perilaku:
- Lebih cenderung independen dan suka memanjat.
- Makan berbagai jenis vegetasi, termasuk semak-semak dan daun pohon.
- Habitat:
- Dapat ditemukan di berbagai habitat, termasuk pegunungan, padang rumput, dan daerah berbatu.
Domba (Ovis aries)
- Penampilan Fisik:
- Tanduk domba biasanya melingkar dan lebih besar pada domba jantan.
- Memiliki bulu tebal yang biasa disebut wol.
- Perilaku:
- Lebih cenderung sosial dan suka berkumpul dalam kelompok besar.
- Makan rumput dan tanaman rendah lainnya.
- Habitat:
- Biasanya ditemukan di padang rumput dan lahan terbuka.
Biri-biri
- Catatan: Di beberapa daerah, istilah “biri-biri” digunakan sebagai sinonim untuk domba. Tidak ada perbedaan biologis antara domba dan biri-biri; keduanya merujuk pada spesies yang sama, Ovis aries.
Kemungkinan Perkawinan
- Kambing dan Domba: Kambing dan domba dapat dikawinkan, tetapi hasilnya (disebut “hybrid” atau “geep”) biasanya jarang terjadi dan sering kali steril. Perbedaan genetik dan jumlah kromosom mereka menyebabkan hibrida ini tidak dapat berkembang biak lebih lanjut.
- Kambing: 60 kromosom.
- Domba: 54 kromosom.
Karena perbedaan genetik yang signifikan, hibridisasi antara kambing dan domba bukanlah hal yang umum dan sering kali tidak menghasilkan keturunan yang subur.
