Wisata di Desa Tenganan, Salah Satu Desa Kuno di Bali

Share on facebook
Share on twitter
Share on telegram
Share on whatsapp
sumber foto: https://www.indonesia.travel/id/id/ide-liburan/makin-tahu-tentang-bali-yuk-lakukan-7-kegiatan-seru-ini-di-desa-tenganan-pegringsingan

Desa wisata menjadi salah satu ikon wisata yang menjadi daya tarik di beberapa daerah di Indonesia. Sebagai negara kepulauan yang terdiri dari berbagai macam suku, adat dan istiadat, Indonesia juga memiliki banyak desa wisata yang dikelola oleh masing-masing penduduk di desa tersebut.

Kamu tentu menyadari alangkah indahnya negara yang menjadi tanah air kita saat ini. Kalau kamu berkunjung ke Bali, salah satu desa wisata yang wajib kamu kunjungi adalah Desa Tenganan.

Desa Tenganan adalah salah satu desa kuno di Bali yang masih konsisten menjaga kelestariannya hingga saat ini. Pola kehidupan masyarakat di desa tersebut berbeda dengan masyarakat Bali pada umumnya. Masyarakat di sana menjalankan kebudayaan ala Bali Aga. Bali Aga ini adalah sebutan untuk nama kepercayaan masyarakat Bali pada jaman Pra-Hindu.

Sebagai objek wisata budaya dan sejarah, Desa Tenganan memiliki banyak keunikan yang dapat kamu pelajari jika berkunjung ke desa tersebut. Kita dapat memahami sistem kemasyarakatan yang dikembangkan di sana, di mana salah satu keunikannya adalah sistem perkawinan yang menerapkan sistem parental. Sistem parental ini sendiri adalah sistem yang menerapkan antara perempuan dan laki-laki memiliki derajat yang sama dan berhak menjadi ahli waris.

Jika kamu berkunjung ke des aini, maka kamu dapat membawa buah tangan berupa kerajinan tenun ikat khas Desa Tenganan. Kerajinan tenun ikat di des aini dinamakan Tenun Gringsing. Kata Gringsing berasal dari kata gering yang berarti sakit atau musibah, dan sing yang berarti tidak. Kemudian, kata Gringsing diartikan sebagai penolak bala.

Proses pembuatan tenun Gringsing juga sangat unik karena memakan waktu hingga tahunan, bahkan ada yang sampai 3 tahun. Karena hal ini juga membuat tenun ini begitu berharga dan tidak dijual di sembarang tempat. Harga per kainnya pun tergolong cukup mahal.

Desa Tenganan terletak di Kecamatan Manggis, Kabupaten Karangasem. Ini berjarak sekitar 65 km dari Kota Denpasar. Ketika kamu berencana untuk berkunjung ke des aini, maka pilihlah moda transportasi yang tepat agar perjalananmu nyaman.

Populer video

Berita lainnya