Berbagai Cara Menjaga Kesehatan Kulit di Tengah Cuaca Panas Ekstrem yang Melanda

Atasi Kulit Tangan Terkelupas
Foto: Istimewa

Celebrithink.com – Cuaca panas ekstrem akhir-akhir ini menyerang banyak kota-kota di Indonesia. Tak heran jika belakangan Anda merasa gerah baik di siang maupun malam hari.

Selain itu, banyak keluhan kesehatan yang bisa muncul karena cuaca panas. Kondisi seperti heat stroke, dehidrasi, hingga masalah kulit menjadi yang menjadi salah satu bagian tubuh yang sangat rawan bermasalah ketika cuaca sedang panas. Melansir laman halodoc, Anda bisa melakukan hal ini di tengah cuaca panas ekstrem yang melanda.

Menjaga hidrasi kulit dengan minum air

Cuaca yang panas akan meningkatkan jumlah air yang keluar dari tubuh dalam bentuk keringat. Kondisi ini membuat Anda lebih cepat merasa dehidrasi.

Perlu diketahui, dehidrasi tidak hanya terjadi pada tenggorokan saja. Kulit juga bisa dehidrasi jika tidak mendapatkan cairan yang cukup, sehingga menyebabkan iritasi, kemerahan, dan kulit kering.

Oleh karena itu, pastikan minum air yang banyak sebelum haus. Anda bisa bisa membawa botol semprot air saat berpergian, agar bisa merehidrasi wajah ketika kering.

Menggunakan pakaian yang sesuai

Ketika cuaca panas, sebaiknya pakai baju dengan bahan yang ringan dan longgar di tubuh. Anda bisa mencari bahan katun atau linen yang mudah menyerap keringat.

Perhatikan juga warna pakaian. Menggunakan baju berwarna gelap akan membuat Anda merasa lebih kepanasan, karena lebih menyerap panas. Pilih warna-warna terang seperti putih, krem, atau pastel untuk menyejukkan tubuh.

Berteduh di siang hari

Sinar matahari yang paling terik adalah saat jam 11 pagi hingga jam 3 sore. Sebisa mungkin pada saat ini Anda menjauhi sinar matahari langsung. Anda bisa berteduh di dalam ruangan dan tidak melakukan aktivitas seperti olahraga di jam-jam ini.

Menggunakan tabir surya

Menggunakan sunblock adalah cara terbaik untuk melindungi kulit dari sinar UV berbahaya. Ketika kamu menggunakan tabir surya minimal SPF 30 sebelum keluar rumah, kamu bisa mengurangi risiko kulit terbakar matahari dan kulit kering.

Bahkan, ahli medis juga mengatakan bahwa kamu tetap perlu menggunakan tabir surya meskipun tidak terkena matahari yang terik.

Populer video

Berita lainnya