Sebagai seorang ibu, Denada sangat bersyukur atas perkembangan kesehatan sang buah hati, Aisha Aurum selama berjuang melawan kanker leukimia.
Denada masih ingat betul saat memutuskan untuk membawa Aisha Aurum ke Singapura tahun 2018. Ia membawanya untuk melakukan pengobatan agar putrinya bisa sembuh dari kanker leukimia.
“Sekarang alhamdulillah, Aisha sudah sangat sehat. Dia sudah jalan-jalan kemana-mana dan sekolah di sekolahan umum,” ucap Denada ketika ditemui di kawasan Cimanggis, Depok, Jawa Barat, beberapa waktu lalu.
Denada bersyukur keputusannya saat itu dengan membawa sang buah hati ke Singapura sudah tepat. Wanita berusia 44 tahun ini juga menceritakan perjuangannya membuat sang anak kondisinya lebih sehat dari sebelumnya.
Yang menarik, saat membawa Aisha Aurum ke Singapura, Denada harus membohongi putrinya sendiri.
“Jadi setelah menjalani pengobatan di Indonesia, direkomendasikan berobat ke Singapura. Aku sampai membohongi Aisha dan bilang di Singapura, tidak akan ke rumah sakit,” katanya.
“Tujuannya apa, supaya dia mau terbang kesana. Intinya sampai Singapura dulu,” sambungnya.
Setelah dibujuk, akhirnya Aisha menurutinya dan mereka langsung bergegas ke salah satu rumah sakit di Singapura, meski sang anak sangat kecewa.
Sang buah hati tak terima karena harus masuk rumah sakit lagi, diluar dari perjanjian mereka saat bertolak ke Singapura.
“Saya bilang, kesehatan kamu sangat penting. Aku mau melihat dia sembuh, jadi apapun caranya ya aku lakukan,” pungkasnya.