Sehatkan Skin Barrier! 5 Cara Memperbaiki Tekstur Wajah yang Rusak

Masalah tekstur kulit kasar dan tidak merata seringkali menjadi perhatian para wanita. Umumnya skin barrier melindungi permukaan terluar kulit dari beberapa masalah dan ancaman. Tetapi, polusi udara sekitar, polusi saat berkendara motor di jalan, paparan sinar ultraviolet tanpa perlindungan, atau paparan bahan kimia pada produk kosmetik, atau ketidakcocokan dengan kandungan pada skincare bisa menyebabkan kondisi yang tidak diinginkan seperti kulit wajah yang rusak.

Tentunya, wanita modern menginginkan wajah yang halus mulus, bahkan bercahaya bukan? banyak penawaran dari produk skincare yang memperhatikan perbaikan skin barrier salah satunya karena peran skin barrier sendiri sebagai benteng alami dari kerusakan pada kulit. Nilai atau hasil yang ditawarkan dari perawatan produk skincare tertentu seringkali lebih tinggi dari uang yang dikeluarkan, hal ini yang membuat para wanita berbondong-bondong membeli produk skincare yang memperhatikan perlindungan dan perawatan skin barrier.

Apakah dengan satu produk skincare perlindungan skin barrier cukup untuk mendapatkan hasil ideal?

Karena trend perawatan skin barrier meningkat pesat, dan beberapa merk skincare lokal menawarkan hal yang sama, mari kita pelajari kebutuhan apa saja untuk kulit yang rusak atau skin barrier yang rentan dengan masalah kulit. Yuk, kita simak penjelasan di bawah ini.

1. Eksfoliasi Kulit Wajah

Secara bahasa Eksfoliasi adalah proses regenerasi kulit yaitu dengan pengelupasan kulit mati agar sel kulit baru bisa terbentuk lagi. Pada dasarnya kulit manusia diproduksi hingga 500 juta sel kulit setiap hari, sel-sel kulit yang mati akan menumpuk di permukaan kulit. Karena itu kulit yang mati perlu dibersihkan agar tidak menghambat proses peremajaan kulit alami.

Pada wajah, sel-sel kulit mati yang menumpuk tentunya perlu dibersihkan setiap hari dengan eksfoliasi wajah yang rutin. Umumnya eksfoliasi dapat dilakukan satu minggu sekali dengan produk yang ramah dan lembut agar tidak menimbulkan iritasi pada kulit. Jika memilih skincare pastikan butiran scrubnya nyaman dan tidak terlalu kasar di kulit. Tetapi, kamu juga bisa memilih perawatan alami menggunakan bubuk kopi.

2. Coba prosedur chemical peel

Chemical peeling merupakan prosedur untuk menghilangkan sel kulit mati pada permukaan kulit, agar kulit yang tumbuh bisa lebih halusĀ  dan lebih sehat. Pengelupasan kimiawi ini merupakan perawatan kecantikan yang biasa diaplikasi untuk kulit wajah, tangan, maupun leher.

Dalam prosedur Chemical Peeling larutan kimia akan dioleskan ke area yang dimau, yang membuat kulit terkelupas agar kulit mati serta kotoran di permukaan terangkat.

Chemical peeling atau pengelupasan kimiawi merupakan perawatan kecantikan yang dapat diaplikasikan pada wajah, tangan, dan leher. Biasanya prosedur ini tidak disarankan untuk kulit sensitif. Namun ahli dermatologi atau dokter kulit bisa memberi saran tersendiri untuk perawatan yang cocok berdasarkan kondisi kulit masing-masing.

3. Usapkan skincare dengan kandungan face oil pada area yang bermasalah

Beberapa produk skincare memiliki kandungan minyak alami yang dapat mengatasi masalah kulit kasar maupun komedo. Diharapkan bisa membuat kulit menjadi lebih halus. Produk Face Oil yang tepat seperti Tea Tree Oil juga dapat membantu melembabkan kulit, mengurangi iritasi dan membersihkan wajah dari kotorn dan debu. Jenis face oil biasa digunakan untuk memperbaiki struktur lapisan kulit yang rusak, memberi nutrisi, serta menjaga kelembaban.

4. Gunakan produk yang mengandung vitamin C

Peradangan pada kulit karena bekas jerawat, atau kulit kering dan gatal menyebabkan kulit wajah rusak. Nutrisi dari produk skincare seperti kandungan vitamin c memiliki peranan yang sangat penting mengatasi peradangan. Karena Vitamin C seringkali digunakan sebagai formula anti inflamasi dan antioksidan

Menambahkan vitamin C pada skincare routine akan membantu kulit dalam proses memperbaiki teksturnya. Vitamin C berperan dalam menyediakan antioksidan yang lebih ampuh untuk mengatasi berbagai masalah kulit seperti perbedaan pigmen, kerusakan jaringan, dan noda-noda hitam.

5. Selalu melindungi kulit dari sinar matahari

Aktivitas di luar ruangan seringkali tak terelakkan. Saat pandemi banyak orang berjemur untuk menguatkan daya tahan tubuh maupun mengurangi stress. Tetapi, perlu diingat, berjemur terlalu lama dapat menyebabkan masalah kulit bahkan kanker kulit juga disebabkan terlalu banyak paparan sinar UV. Disamping itu sinar UV juga merusak sel-sel kulit kamu. Sayangnya, beberapa bahan pakaian juga tidak bisa melindungi kulit dari paparan sinar matahari langsung.

Sebagaimana rekomendasi banyak praktisi kecantikan, melindungi kulit dari paparan sinar matahari sangatlah penting. Kamu bisa menggunakan SPF atau sunscreen atau sunblock agar kulit terlindung dari paparan sinar matahari. Yang terbaik, banyak produk skincare lokal telah menyediakan produk-produk terbaik yang melindungi kulit dari sinar matahari. Seperti merk skincare lokal Zettaskin Brightening Skincare, kandungan creamnya dikombinasikan dengan SPF yang melembabkan membantu menjaga kulit kamu sepanjang hari. Mau coba Zettaskin? Dapatkan konsultasi gratis di WA 0813 – 9371 – 9073

Populer video

Berita lainnya