Jenazah artis Edy Suwandi alias Edy Oglek telah dimakamkan di TPU Pedurenan Bekasi, Selasa (29/6). Sebagai sahabat, Qubil AJ turut mengantar bintang sinetron Tukang Bubur Naik Haji itu ke tempat peristirahatan terakhirnya.
Saat melihat jenazah sahabatnya menyatu dengan tanah, Qubil mengaku tak bisa menahan air matanya. Dia tak menyangka bakal ditinggal sahabatnya untuk selama-lamanya.
Padahal, sebelumnya Qubil sempat berkomunikasi dengan asisten almarhum, yakni Anjas. Satu jam kemudian, dia dikabari kalau Edy Oglek sudah tiada.
“Ya kaget sangat luar biasa, nggak nyangka. Kondisi memang saat itu kurang baik, sakitnya udah parah, sejam kemudian meninggal. Kaget luar biasa,” ucap Qubil AJ di TPU Pedurenan Bekasi, Selasa (29/6).
Komunikasi terakhirnya dengan almarhum sendiri terjadi sebelum Edy Oglek dilarikan ke rumah sakit. Qubil mengaku kalau mereka berkomunikasi secara intens setelah tahu almarhum terpapar virus Covid-19.
“Satu hari sebelum beliau ke rumah sakit, malah beliau yang telepon bang Qubil ‘Bil gimana keadaannya?’ Komunikasi banyak. Harusnya bang Qubil yang telepon tapi dia yang telepon,” katanya.
“Karena bang Qubil telepon pagi-pagi beliau nggak ngangkat, akhirnya beliau telepon balik. Nanya kondisinya seperti apa di rumah karena anak istrinya terpapar juga kan,” pungkasnya.