Celebrithink.com – Apple, produsen iPhone yang mendominasi pasar global, kini sedang dalam negosiasi besar dengan pemerintah Indonesia. Dengan investasi pabrik apple senilai Rp16 triliun, wacana ini berpotensi menciptakan peluang baru bagi industri manufaktur di Tanah Air.
Dampak Pabrik Apple untuk Perekonomian
Ekonom Telisa Aulia Falianty menilai bahwa membangun pabrik Apple di Indonesia akan memberikan dampak signifikan. Salah satunya adalah mengurangi defisit perdagangan akibat impor smartphone, khususnya iPhone, yang memiliki pangsa pasar besar.
Fase Investasi Pabrik Apple yang Diharapkan
Telisa menyarankan investasi dilakukan bertahap.
- Fase 1: Perakitan hardware.
- Fase 2: Pengembangan software.
- Fase 3: Manufaktur teknologi tinggi.
Dengan pendekatan ini, Apple dapat mulai dari kebutuhan dasar sambil mempersiapkan SDM lokal yang mumpuni.
TKDN dan Tantangan Regulasi
Pemerintah merencanakan peningkatan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) ponsel dari 35% menjadi 40%. Langkah ini, menurut Telisa, realistis dengan dukungan infrastruktur digital dan talenta lokal. Namun, perlu ada kepastian hukum dan keamanan siber yang kokoh untuk menarik investasi manufaktur berteknologi tinggi.
Lapangan Kerja dan Transfer Teknologi
Membangun pabrik di Indonesia dapat menciptakan ribuan lapangan kerja baru. Selain itu, akan terjadi transfer teknologi yang memperkuat ekosistem digital Indonesia. Apple diharapkan membantu meningkatkan kompetensi tenaga kerja melalui pelatihan intensif dan fasilitas modern.
Pertemuan Penting Hari Ini
Hari ini, Vice President of Global Policy Apple, Nick Amman, dijadwalkan bertemu Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita. Agenda pertemuan termasuk negosiasi skema investasi baru dan diskusi terkait sertifikat TKDN untuk produk Apple.
Investasi Apple melalui pembangunan pabrik di Indonesia dapat menjadi langkah strategis untuk perekonomian nasional. Selain mengurangi impor, investasi ini membuka jalan bagi pertumbuhan lapangan kerja dan kemajuan teknologi lokal. Dukungan regulasi, talenta digital, dan infrastruktur menjadi kunci sukses realisasi wacana ini.
