Laga antara Almere City dan FC Utrecht pada Minggu (8/12) menjadi sorotan. Dua pemain keturunan Indonesia, Thom Haye dan Ole Romeny, bertemu di lanjutan Eredivisie musim 2024/2025. Bermain di Stadion Yanmar, Almere City harus mengakui keunggulan tamunya, Utrecht, dengan skor 1-3.
Utrecht, meski berstatus sebagai tim tamu, langsung mendominasi di babak pertama. Gol pertama dicetak Mike van der Hoorn pada menit ke-35. Hanya enam menit kemudian, Zidane Iqbal menggandakan keunggulan menjadi 2-0. Almere sempat memperkecil skor lewat aksi Logan Delaurier-Chaubet di menit ke-86. Namun, Noah Ohio memastikan kemenangan Utrecht dengan gol ketiga pada akhir pertandingan.
Pada laga ini, Thom Haye masuk sebagai pemain pengganti untuk Almere City. Gelandang Timnas Indonesia ini menggantikan Anas Tahiri di menit ke-73. Berdasarkan catatan Sofascore, Haye mendapatkan nilai 6,4. Ia mencatatkan satu tembakan dan enam operan sukses sepanjang permainan. Di sisi lain, Ole Romeny juga tampil sebagai pemain pengganti untuk Utrecht. Masuk di menit ke-54, Romeny mencatatkan rating 6,5. Ia membuat enam operan sukses dan lima sapuan penting untuk timnya.
Hasil ini membawa Utrecht naik ke peringkat kedua klasemen sementara Eredivisie. Dengan 35 poin, mereka unggul dua poin dari Ajax yang turun ke posisi ketiga. PSV masih kokoh di puncak klasemen dengan 42 poin. Sebaliknya, Almere City masih berada di dasar klasemen dengan hanya enam poin dari 15 laga. Proses naturalisasi Ole Romeny untuk menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) masih berlangsung. Jika berhasil, Romeny akan menjadi tambahan berharga untuk Timnas Indonesia.
Pertandingan ini tidak hanya menunjukkan keunggulan Utrecht, tetapi juga menjadi panggung bagi dua pemain keturunan Indonesia. Baik Thom Haye maupun Ole Romeny menunjukkan kontribusi mereka di klub masing-masing meski sebagai pemain pengganti.
Laga ini menjadi pengingat pentingnya pengembangan pemain keturunan untuk mendukung kekuatan Timnas Indonesia di masa depan. Keduanya masih memiliki potensi besar untuk berkembang dan memberikan kontribusi lebih besar di Eredivisie dan, mungkin, di pentas internasional.
