Kunjungan Erdogan ke Indonesia, Perkuat Hubungan Bilateral

Pict by Instagram

Presiden Erdogan Kunjungi Indonesia

celebrithink.com – Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, dijadwalkan melakukan kunjungan kenegaraan ke Indonesia pada 11-12 Februari 2025. Presiden Prabowo Subianto akan menyambut kedatangannya di Jakarta. Kunjungan ini menjadi momentum penting bagi kedua negara untuk mempererat hubungan diplomatik.

Pelaksanaan Perdana HLSCC

Dalam agenda kunjungan ini, Indonesia dan Turki akan menggelar pertemuan High-Level Strategic Cooperation Council (HLSCC) pertama. Forum ini merupakan mekanisme kerja sama bilateral tertinggi yang langsung dipimpin oleh kepala negara.

HLSCC menjadi wadah strategis untuk membahas berbagai isu penting yang menjadi kepentingan bersama. Mulai dari kerja sama ekonomi, politik, hingga pertahanan. Forum ini pertama kali dideklarasikan dalam KTT G20 di Bali pada 2022 dan menjadi tonggak penting dalam hubungan kedua negara.

Turki dan HLSCC dengan Negara Lain

Turki tidak hanya membentuk HLSCC dengan Indonesia. Negara ini juga memiliki forum kerja sama serupa dengan 21 negara lainnya. Hal ini menunjukkan keseriusan Turki dalam memperkuat hubungan strategis dengan mitra-mitra globalnya.

Bagi Indonesia, keikutsertaan dalam forum ini membuka peluang kerja sama yang lebih luas. Terutama di sektor perdagangan, industri pertahanan, dan investasi.

Mengenal Recep Tayyip Erdogan

Recep Tayyip Erdogan lahir di Istanbul pada 26 Februari 1954. Ia menyelesaikan studi di Fakultas Ekonomi dan Ilmu Administrasi Universitas Marmara pada 1981. Erdogan dikenal sebagai salah satu pemimpin paling berpengaruh di Turki.

Ia mulai menjabat sebagai presiden sejak 28 Agustus 2014, setelah sebelumnya menjadi perdana menteri dari 2003 hingga 2014. Sebagai pendiri Partai Keadilan dan Pembangunan (AKP), Erdogan memainkan peran besar dalam transformasi politik Turki.

Hubungan Bilateral Indonesia-Turki

Hubungan diplomatik antara Indonesia dan Turki telah berkembang pesat. Presiden Joko Widodo pernah berkunjung ke Turki pada 2017 dan mendapat sambutan kenegaraan dengan pasukan berseragam Ottoman. Sementara itu, Erdogan terakhir kali mengunjungi Jakarta pada 2015. Pada 2019, Erdogan berencana mengunjungi Indonesia pada awal 2020, tetapi rencana itu tertunda. Kini, kunjungan Erdogan pada 2025 diharapkan semakin memperkuat hubungan strategis kedua negara.

Harapan dari Kunjungan Ini

Kunjungan ini diharapkan membawa dampak positif bagi kerja sama di berbagai sektor. Fokus utama meliputi ekonomi, perdagangan, pendidikan, hingga budaya. Dengan adanya HLSCC, hubungan bilateral Indonesia-Turki semakin kokoh. Kedua negara dapat terus membangun kerja sama yang saling menguntungkan, berkontribusi bagi stabilitas regional, dan memperkuat posisi di kancah global.

Populer video

Berita lainnya