Rumah tangga antara Ruben Onsu dan Sarwendah Tan kini berada di ambang perpisahan yang tak dapat dihindari. Sarwendah, ibu dari tiga anak, telah menegaskan bahwa ia sama sekali tidak berniat untuk berdamai dengan Ruben.
Chris Sam Siwu, kuasa hukum Sarwendah, mengungkapkan situasi terkini mengenai perceraian tersebut. “Yang jelas hubungan RO dan Sarwendah tak ada kemungkinan berdamai, 100 persen tidak ada perdamaian,” kata Chris saat ditemui di kawasan Ampera, Jakarta Selatan, Selasa (27/8/2024).
Dalam persidangan cerai yang berlangsung di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, baik Sarwendah maupun kuasa hukumnya tidak menghadiri sidang. Ketidakhadiran ini dimaksudkan untuk mempercepat proses perceraian. “Ketidak hadiran kami sebagai tergugat kami melihat gugatan dari RO benar adanya, tidak ada yang kami bantah. Karena tak ada bantahan kami tidak perlu hadir, supaya tidak lama atau mempercepat proses persidangan jadi kami tidak mau membuang waktu,” jelas Chris.
Saat ini, persidangan masih pada tahap mendengarkan keterangan saksi terkait rumah tangga Sarwendah dan Ruben. Namun, sidang harus ditunda hingga pekan depan karena adanya keperluan dari hakim. “Hari ini benar ada sidang lanjutan terkait perkara RO dan Sarwendah, jadi memang ada penambahan saksi. Jadi acara hari ini rencana penambahan saksi,” ujar Chris.
Chris juga menjelaskan bahwa meskipun pihak tergugat tidak hadir, mereka telah berkoordinasi dengan pihak penggugat untuk menghadirkan saksi yang mengetahui detail terkait rumah tangga mereka. “Kami tergugat tidak hadir, tapi kami sudah berkoordinasi dengan pihak penggugat mencoba menghadirkan saksi yang mengetahui detil terkait rumah tangga mereka,” tambahnya.
Saksi yang dihadirkan dalam persidangan adalah pengasuh anak-anak Ruben dan Sarwendah. Saksi ini telah menjadi bagian dari keluarga mereka selama kurang lebih lima tahun dan mengetahui situasi secara mendalam. “Saksi dihadirkan baby sitter Sarwendah tapi sidang ditunda, hakim ada keperluan. Saksi ini sudah ikut lima tahun bersama Sarwendah. Mekanismenya di sidang Minggu depan sama hakim,” ungkap Chris.
Pihak Sarwendah berharap agar proses perceraian dapat segera diselesaikan agar Sarwendah dapat melanjutkan hidup tanpa terhambat oleh masalah perceraian ini. “Kami berharap setelah itu diputus tapi yang jelas hubungan RO dan Sarwendah tak ada kemungkinan berdamai, 100 persen tidak ada perdamaian. Maka dilihat putusannya,” pungkas Chris.
