Perbedaan Cincau dan Camcau: Apa yang Perlu Kamu Ketahui

Share on facebook
Share on twitter
Share on telegram
Share on whatsapp
Cincau hitam. (Pic by Pinterest)

Cincau dan camcau adalah dua bahan yang sering digunakan dalam minuman dan makanan di Asia Tenggara, terutama di Indonesia. Meskipun namanya terdengar serupa, keduanya sebenarnya berbeda dalam banyak aspek, mulai dari bahan dasar hingga proses pembuatannya. Mari kita bahas lebih dalam mengenai perbedaan antara cincau dan camcau.

1. Bahan Dasar

  • Cincau: Cincau dibuat dari ekstrak daun yang berasal dari tanaman cincau hijau (Cyclea barbata), cincau perdu ( Premna serratifolia L atau Premna integritifolia L) dan cincau minyak (Stephania hermandifolia). Daun ini direndam, kemudian diproses untuk menghasilkan jel yang khas, yang kemudian dipotong-potong menjadi gelombang kecil.
  • Camcau: Camcau, di sisi lain, dibuat dari ekstrak daun dari tanaman lain, yaitu Cyclea barbata. Proses pembuatan camcau mirip dengan cincau, dengan daun direndam dan diproses menjadi jel atau padat, namun dari tanaman yang berbeda.

2. Warna dan Tekstur

  • Cincau: Cincau memiliki warna hitam pekat dan tekstur yang agak kenyal. Ketika dimasukkan ke dalam minuman, cincau memberikan tampilan unik dan sensasi mengunyah yang menyenangkan.
  • Camcau: Camcau cenderung memiliki warna yang lebih terang, sering kali berwarna coklat keemasan atau hijau. Teksturnya lebih lembut dan rapuh dibandingkan dengan cincau.

3. Penggunaan dalam Makanan dan Minuman

  • Cincau: Cincau sering kali digunakan sebagai tambahan dalam minuman, seperti es cincau atau cincau sirup. Di beberapa daerah, cincau juga dapat dimasak sebagai bagian dari hidangan, seperti kolak.
  • Camcau: Camcau jarang digunakan dalam minuman, namun lebih umum dijadikan sebagai bahan dalam pembuatan kue-kue tradisional atau makanan pencuci mulut lainnya.

4. Rasa dan Aroma

  • Cincau: Rasa cincau biasanya netral, dengan sedikit rasa manis dari gula sirup atau santan yang ditambahkan saat penyajian. Aromanya juga cenderung ringan dan tidak terlalu dominan.
  • Camcau: Camcau memiliki aroma yang khas dan rasa yang sedikit pahit, meskipun tidak terlalu kuat. Karena teksturnya yang lebih rapuh, camcau dapat memberikan sensasi yang berbeda saat dikonsumsi.

5. Popularitas dan Ketersediaan

  • Cincau: Cincau adalah bahan yang sangat populer di Indonesia dan banyak ditemukan di berbagai pasar tradisional maupun supermarket.
  • Camcau: Camcau mungkin tidak sepopuler cincau dan lebih sulit ditemukan. Biasanya, camcau dapat ditemukan di toko-toko kue atau pasar tradisional yang khusus menjual bahan-bahan untuk kue-kue tradisional.

Dengan memahami perbedaan antara cincau dan camcau, Anda dapat lebih menghargai kedua bahan ini ketika menikmati makanan atau minuman yang mengandung keduanya. Meskipun keduanya memiliki karakteristik yang unik, keduanya menyumbang aroma dan rasa yang khas dalam berbagai hidangan tradisional Indonesia.

Populer video

Berita lainnya