Celebrithink.com – Mabuk perjalanan menjadi hal yang bisa dialami siapa saja saat sedang menumpang kendaraan. Baik saat menumpang mobil, pesawat terbang, kapal laut maupun kereta api.
Mabuk perjalan umumnya menimbulkan gejala berupa mual ringan, sakit kepala, keringat dingin hingga muntah-muntah. Pengidapnya juga bisa mengalami pusing atau sensansi ‘nyut-nyutan’ di perjalanan.
Sebenarnya dda banyak obat-obatan ditemui di pasaran, untuk mengatasi mabuk perjalanan. Selain itu, Anda juga bisa mengatasi masalah ini dengan cara sederhana. Misal mengonsumsi makanan tertentu, mengalihkan perhatian, dan minum air atau minuman berkarbonasi. Melansir laman Halodoc, simak cara ampuh mengatasi mabuk perjalanan.
Konsumsi makanan tertentu
Ada beberapa makanan yang dipercaya efektif membantu mengatasi mabuk perjalan, antara lain:
- Buah kering; makanan ini mengandung sodium tinggi yang dapat mencegah mual atau mabuk di perjalanan.
- Pisang; buah ini mengandung protein dan kalium yang tinggi, sehingga dapat mengatasi mual sekaligus mengembalikan kebutuhan mineral dan memberikan nutrisi.
- Jahe; sebuah studi mengungkapkan bahwa jahe dapat mengurangi mual, mengurangi aktivitas lambung dan mengurangi pelepasan vasopresin yang dipengaruhi gerakan dalam perjalanan.
- Roti gandum; makanan ini mudah dicerna tubuh, sehingga tidak membuat perut merasa penuh dan memicu rasa mual.
- Buah dengan rasa asam; jeruk adala salah satu buah terbaik untuk mengatasi rasa mual.
Alihkan perhatian dengan musik atau percakapan
Sebuah penelitian menyimpulkan bahwasannya mendengarkan musik dapat mengatasi muntah pasca operasi. Meski keefektivitasannya belum terbukti maksimal, mendengarkan musik dapat membantu mencegah munculnya gejala mabuk perjalanan, salah satunya mual dan muntah.
Pilih untuk mengemudi
Apabila Anda mampu mengendarai kendaraan (mobil atau motor), cobalah untuk mengambil alih sebagai pengemudi. Pasalnya, mabuk perjalanan dapat terjadi ketika apa yang Anda lihat dengan mata, tidaksejalan dengan apa yang dirasakan oleh telinga bagian dalam.
Indra-indra ini mungkin dapat berfungsi lebih baik jika sedang mengemudikan kendaraan. Langkah ini tak hanya mengurangi gejala mabuk perjalanan, tetapi juga mencegahnya datang kembali.
Mengadap arah jalan (depan)
Jika sebagai penumpang, cobalah pilih posisi duduk yang menghadap ke arah jalan. Cara ini dapat membantu memutuskan hubungan indra penglihatan dan telinga bagian dalam yang menjadi pemicu gejala mabuk perjalanan.
Ubah posisi
Apabila mengalami gejala mabuk perjalanan dalam posisi duduk, cobalah untuk berbaring, pun sebaliknya. Jangan lupa juga untuk menyandarkan kepala pada tempatnya guna mengurangi gerakan kepala.
Nyalakan AC atau buka jendela
Jika cuaca atau moda (bentuk atau jenis transportasi) perjalanan tidak memungkinkan, kamu bisa mengarahkan AC ke arah Anda. Tapi jika sedang cerah, kamu bisa membuka kaca jendela mobil untuk menghirup udara segar dari luar ruangan.
Paparan udara dapat membantu memberikan sensasi pergerakan yang lebih sejalan dengan apa yang terlihat oleh mata. Cara ini dapat membantu mengurangi masalah sensorik antara mata dan telinga bagian dalam, yang menjadi pemicu mabuk perjalanan.
Jangan bermain gadget
Membaca atau bermain gadget saat perjalanan bisa memicu mual dan muntah. Hal ini terjadi karena terputusnya sensorik antara telinga bagian dalam dan mata. Jadi, jika Anda berfokus pada sesuatu dari dekat seperti gadget, gejala bisa saja bertambah buruk.
Aromaterapi
Aroma tertentu seperti minyak esensial peppermintmurni dapat membantu mengatasi mabuk perjalanan. Dengan memasukkan aromaterapi ke dalam diffuseratau langsung mengoleskannya ke area hidung.
