Kenali Ciri-Ciri Pubertas pada Perempuan

Share on facebook
Share on twitter
Share on telegram
Share on whatsapp
Pubertas Dini
Foto: Istimewa

Celebrithink.com – Pubertas merupakan masa peralihan dari fase anak menuju dewasa, atau sering juga dikenal dengan istilah remaja. Namun ciri-ciri pubertas pada perempuan bisa berbeda-beda. Ada yang lebih dulu mengalami pertambahan tinggi dan berat badan, tetapi ada juga yang mengalami pertumbuhan rambut di beberapa area sensitif, seperti ketiak dan kemaluan.

Selain itu, waktu kemunculan ciri-ciri pubertas di setiap perempuan juga bisa berbeda-beda. Beberapa faktor yang memengaruhinya adalah berat badan yang kurang atau justru berlebihan, genetik atau bawaan dari orang tua, hingga kondisi kesehatan khusus yang berkaitan dengan perubahan hormonal.

Pada dasarnya, perubahan masa pubertas pada anak perempuan memiliki tanda yang khas. Melansir laman Alodokter, berikut ini ciri-ciri pubertas perempuan yang perlu diketahui.

Tumbuh payudara
Pertumbuhan payudara selama masa pubertas terjadi karena peningkatan hormon estrogen. Payudara biasanya akan mulai tumbuh dalam waktu 2–3 tahun sebelum menstruasi pertama dimulai.

Proses pertumbuhan payudara terjadi secara bertahap, dimulai dari munculnya benjolan kecil di bawah puting yang bertekstur lembut, tetapi sedikit padat. Lalu, areola atau bagian berwarna cokelat di sekeliling puting juga akan melebar dan makin gelap. Kemudian, seluruh bagian payudara akan makin membesar.

Tumbuh rambut di daerah kemaluan atau ketiak
Pertumbuhan rambut halus di area kemaluan ataupun ketiak merupakan ciri pubertas yang cukup khas. Rambut yang tumbuh biasanya halus, lurus, dan tipis. Lalu, seiring dengan pertambahan usia, rambut akan berubah menjadi kasar dan keriting.

Bau badan
Pertumbuhan rambut di ketiak juga akan diiringi dengan peningkatan produksi keringat di area ketiak. Hal ini berhubungan dengan perubahan hormonal yang terjadi selama fase ini. Apabila kebersihan tubuh tidak terjaga dengan baik, bau badan bisa muncul akibat keringat berlebih yang bercampur dengan bakteri.

Timbul jerawat
Peningkatan hormon pada masa pubertas akan membuat kerja kelenjar sebum makin aktif sehingga produksi minyak di kulit juga ikut bertambah. Peningkatan jumlah minyak yang disertai dengan penumpukan debu dan sel kulit mati bisa menyumbat pori-pori sehingga muncul komedo.

Jika sumbatan pori-pori ini kemudian meradang dan terinfeksi, jerawat pun akan muncul. Jumlah dan tingkat keparahan jerawat yang muncul sebagai ciri pubertas bisa berbeda-beda dan dipengaruhi oleh kebersihan dan keturunan.

Menstruasi pertama (menarche)
Menarche atau menstruasi pertama menjadi ciri pubertas pada perempuan yang bisanya terjadi di usia 12 tahun. Pada 1–2 tahun pertama, menstruasi biasanya bisa berlangsung tidak teratur.

Namun, 6–12 bulan sebelum menstruasi pertama terjadi, remaja perempuan bisa mengalami keputihan yang tidak berbau. Cairan yang keluar pertama kali tampak bening atau berwarna keputihan.

Perubahan suasana hati yang cepat
Terjadinya perbuhan suasan hati yang cepat dkakibatkan peningkatan hormon estrogen dan progesteron, serta perkembangan bagian otak yang memengaruhi suasana hati. Umumnya, emosi akan semakin stabil seiring dengan pertambahan usianya.

Populer video

Berita lainnya