Celebrithink.com – Ada beberapa faktor yang bisa menyebabkan seseorang mengalami rasa kaku dan nyeri pada jari-jari tangan. Kondisi ini bisa muncul karena faktor kelelahan, hingga tanda dari gangguan kesehatan yang menyerang sendi.
Terkadang, nyeri bisa muncul secara mendadak dan dibarengi dengan rasa kaku serta kesulitan untuk menggerakkan jari-jari tangan. Lantas apa saja penyebabnya? Melansir laman halodoc, simak penjelasan berikut ini.
Trigger Finger
Trigger finger merupakan kondisi yang menyebabkan jari kaku alias terkunci pada posisi menekuk atau meregang. Kondisi ini bisa memicu rasa tidak nyaman karena gejala nyeri yang muncul.
Tak hanya nyeri, trigger finger juga bisa menyebabkan gejala lain, seperti muncul benjolan pada pangkal jari serta terdengar bunyi saat jari-jari ditekuk atau diluruskan.
Fenomena Raynaud
Sindrom Raynaud terjadi akibat berkurangnya aliran darah ke bagian tubuh tertentu, sehingga memicu gejala kulit pucat dan terasa dingin. Sindrom ini seringnya menyerang jari-jari tangan atau jari kaki.
Selain pucat dan dingin pada bagian tubuh yang terserang, kondisi ini juga sering dibarengi dengan gejala lain, seperti rasa nyeri dan terbakar saat aliran darah kembali secara cepat.
Radang Tendon
Rasa kaku dan nyeri pada jari-jari tangan juga bisa terjadi karena ada peradangan pada tendon, yaitu penghubung antara tulang dan otot yang berbentuk jaringan penyambung keras. Saat terjadi peradangan pada bagian ini, Anda mungkin akan mengalami gejala kekakuan pada jari tangan yang disertai nyeri.
Kelelahan dan Gerakan Berulang
Nyeri pada jari-jari tangan juga bisa terjadi karena kelelahan atau melakukan gerakan yang dipaksakan dan dilakukan berulang-ulang menggunakan jari tertentu.
Osteoarthritis
Osteoarthritis atau radang sendi bisa menyerang bagian tangan dan dapat menimbulkan rasa sakit pada jari-jari tangan. Kondisi ini menyebabkan jari tangan menjadi kaku, bengkak, sakit, bahkan muncul benjolan di bagian sendi jari yang kaku.