Begini Cara Agar Cepat Move On dari Putus Cinta

Share on facebook
Share on twitter
Share on telegram
Share on whatsapp
Move On dari Mantan
Foto: Istimewa

Celebrithink.com – Sedih dan putus asa bisa saja dialami orang yang sedang putus cinta. Jika kondisi ini dibiarkan berlarut-larut, keluhan kesehatan seperti penurunan nafsu makan hingga stres mungkin saja tidak terhindarkan. Bahkan, putus cinta juga bisa menyebabkan gangguan pada aktivitas sehari-hari yang memicu penurunan produktivitas.

Merasakan kesedihan dan kehilangan memang membutuhkan waktu. Karenanya perlu untuk mengetahui cara tepat untuk memulihkan perasaan dari putus asa, agar Anda bisa mendapatkan kembali kualitas hidup yang lebih baik. Melansir laman halodoc, berikut ini tips agar cepat move on dari putus cinta.

Akui Perasaan yang Dirasakan

Saat merasakan sebuah perasaan, sebaiknya jangan menyangkal perasaan tersebut. Akui dan rasakan perasaan tersebut dan terima bahwa perasaan tersebut menjadi bagian pengalaman yang harus dilewati. Tidak memendam atau menyangkal perasaan yang kamu rasakan menjadi sebuah proses penyembuhan diri sendiri.

Buat Batasan

Putus cinta bukan berarti Anda tidak boleh menjalin hubungan baik dengan mantan. Apalagi jika sudah menikah dan memiliki keturunan. Namun, menetapkan batasan dengan menjaga jarak untuk sementara dengan pasangan menjadi hal yang baik untuk memulihkan perasaan.

Sebaiknya hindari kontak untuk beberapa minggu atau beberapa bulan. Bagi pasangan yang pernah menikah, menjaga jarak selama 1-3 bulan setelah perpisahan menjadi tindakan yang efektif untuk memulihkan perasaan.

Lakukan Perawatan untuk Diri Sendiri

Setelah membuat batasan, alihkan fokus pada diri sendiri. Lakukan perawatan secara fisik dan mental untuk diri sendiri agar suasana hati dan perasaan kembali membaik. Ada berbagai cara yang bisa dilakukan, seperti:

  • Menghabiskan waktu bersama teman.
  • Menjalankan hobi.
  • Berolahraga.
  • Menjalankan hal-hal yang tertunda.
  • Berbicara dengan psikolog atau psikiater.

Batasi Penggunaan Sosial Media

Anda boleh saja menggunakan sosial media, tetapi pastikan tidak berlebihan. Penuhi kebutuhan waktu istirahat agar kondisi kesehatan mental tetap stabil. Selain itu, hindari membagikan cerita mengenai perpisahan yang dialami dengan pasangan. Ceritakan perasaan yang kamu rasakan pada orang yang tepat dan dipercaya.

Populer video

Berita lainnya