Celebrithink.com – Pori-pori tersebut bisa disebabkan oleh paparan polusi, lingkungan yang lembap, atau penggunaan obat-obatan tertentu yang memengaruhi produksi kelenjar minyak di kulit. Kondisi ini dapat menyebabkan munculnya komedo hitam atau komedo putih dan jerawat.
Pori-pori tersumbat paling sering dialami oleh remaja dan orang dewasa. Guna mencegah pori-pori tersumbat, pastikan untuk menghindari faktor penyebabnya dan menjalani pola hidup sehat. Melansir laman alodokter, berikut beberapa langkah yang bisa diterapkan untuk mencegah pori-pori tersumbat.
Bersihkan wajah dua kali sehari
Bersihkan wajah sebanyak dua kali sehari untuk mengangkat kotoran, minyak berlebih, dan sel kulit mati yang bisa menyebabkan pori-pori tersumbat. Anda bisa bersihkan wajah dengan air hangat suam-suam kuku dan sabun wajah berbahan lembut yang sesuai dengan jenis kulit Anda. Namun, hindari membersihkan wajah lebih dari dua kali sehari agar tidak menghilangkan kelembapan alami kulit.
Lakukan double cleansing
Setelah beraktifitas di luar ruangan atau menggunakan make up, lakukan double cleansing agar wajah bersih menyeluruh. Double cleansing merupakan teknik membersihkan wajah sebanyak dua kali. Teknik ini diawali dengan membersihkan wajah menggunakan pembersih berbahan dasar minyak (oil based), lalu diikuti dengan pembersih berbahan dasar air (water based). Sebab jika make up tidak dibersihkan dengan benar, pori-pori kulit bisa tersumbat dan memicu munculnya jerawat.
Eksfoliasi secara rutin
Eksfoliasi adalah teknik untuk mengangkat sel kulit mati. Teknik ini terdiri dari dua jenis, yaitu:
- Physical exfoliants, yaitu eksfoliasi menggunakan sikat atau scrub
- Chemical exfoliants, yakni eksfoliasi menggunakan produk berbahan kimia, seperti asam glikolat, asam salisilat, dan asam laktat
Frekuensi melakukan eksfoliasi kulit tergantung pada jenis kulit yang dimiliki. Umumnya, disarankan melalukan eksfoliasi sebanyak 2–3 kali per minggu agar pori-pori kulit tidak tersumbat. Namun jika memiliki kulit berjerawat, disarankan untuk menghindari produk physical exfoliants karena dapat mengiritasi kulit.
Gunakan produk kecantikan yang berlabel noncomedogenic
Disarankan memilih produk kecantikan, baik kosmetik maupun skin care, yang berlabel noncomedogenic. Label ini menandakan bahwa produk tersebut diformulasikan khusus dan tidak mengandung bahan-bahan yang dapat menyumbat pori-pori kulit.
Mengoleskan retinol
Retinol sering kali dikaitkan dengan perawatan antipenuaan dan kulit berjerawat. Namun, zat yang termasuk dalam kelompok retinoid ini juga dapat mengangkat kotoran dan sel kulit mati, sehingga cukup efektif untuk mencegah pori-pori tersumbat.
