Ini Alasan Perlunya Menurunkan Berat Badan

Share on facebook
Share on twitter
Share on telegram
Share on whatsapp
Turunkan Berat Badan
Foto: Istimewa

Celebrithink.com – Setiap orang tentu ingin memiliki tubuh yang ideal. Tak jarang, banyak orang yang melakukan diet guna mencapai target penurunan berat badan. Namun sayang, target yang ditentukan biasanya hanya sekadar jumlah berat badan yang ingin diturunkan dan tidak berhubungan dengan kesehatan. Walhasil, ketika target tidak tercapai, muncul rasa putus asa hingga berhenti melakukannya.

Pada dasarnya berapa berat badan tidak selalu mencerminkan seseorang sehat. Jadi, mulai sekarang jalani proses penurunan berat badan untuk alasan kesehatan. Melansir laman klikdokter, berikut ini manfaat mengurangi berat badan.

Meningkatkan Level Energi

Berkurangnya berat badan mampu memperbaiki fungsi pernapasan serta kualitas tidur. Seiring berat badan yang turun, tubuh tidak perlu bekerja terlalu keras lagi dalam menjalani hari. Dengan begitu, Anda akan merasa lebih berenergi dan bersemangat.

Memperbaiki Kadar Kolesterol

American Heart Association menyebutkan bahwa berat badan yang berlebih berhubungan dengan kadar kolesterol dalam tubuh. Studi pun menunjukkan bahwa obesitas berkaitan dengan peningkatan LDL (kolesterol jahat) dan menurunkan HDL (kolesterol baik). Dengan mengurangi 5-10% berat badan, ternyata mampu menurunkan kadar kolesterol LDL dan risiko penyakit jantung. Selain itu, mengurangi berat badan sebanyak 1-3% saja juga sudah mampu meningkatkan kadar kolesterol HDL.

Menurunkan Tekanan Darah

Lemak pada lingkar pinggang akan berbahaya bagi kesehatan jika jumlahnya terlalu banyak. Kondisi ini mampu meningkatkan risiko tekanan darah tinggi, terutama bagi orang-orang dengan obesitas maupun berat badan berlebih. Dengan menurunkan berat badan, tekanan darah akan lebih terkontrol.

Memperbaiki Mobilisasi

Menurut Arthritis Foundation, berkurangnya 4.5 kg berat badan, mampu mengurangi beban sebesar 18 kg dari lutut. Berat badan berkurang juga mampu mengurangi gejala artritis rematoid.

Memperbaiki Pernapasan

Mengurangi berat badan dapat mencegah penyakit pernapasan yang berhubungan dengan obesitas, seperti obesity hypoventilation syndrome. Penyakit ini disebabkan oleh lemak berlebih pada leher, dada, dan perut, yang menyebabkan rasa sesak napas, lelah berlebih, mendengkur serta nyeri kepala.

Menurunkan Risiko Penyakit Jantung dan Stroke

Menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC), stroke dan penyakit jantung merupakan 1 dari 3 penyebab kematian yang terjadi di Amerika Serikat. Menjaga agar berat badan tidak berlebih pun merupakan salah satu usaha menurunkan risiko kedua penyakit tersebut.

Meningkatkan Suasana Hati

Menurunkan berat badan berpengaruh terhadap tingkat kepercayaan diri seseorang. Bahkan, diet yang sehat mampu mengurangi tingkat depresi seseorang. Dengan makan makanan yang sehat dan sesuai kebutuhan setiap harinya, suasana hati pun bisa tetap stabil.

Pastikan makanan yang dikonsumsi tidak mengandung terlalu banyak gula. Diseimbangkan pula dengan sayuran, lemak sehat, dan protein.

Meningkatkan Kualitas Tidur

Salah satu kondisi yang dialami orang dengan obesitas adalah kualitas tidur yang buruk. Dengan menurunkan berat badan, mampu mengurangi risiko beberapa penyakit yang dapat mengganggu tidur, seperti asma, osteoartritis, obstructive sleep apnea (OSA), serta GERD.

Menurunkan Risiko Beberapa Kanker

American Cancer Society menemukan bahwa berat badan berlebih mampu meningkatkan risiko penyakit kanker, seperti kanker usus besar, payudara, tiroid, indung telur, dan pankreas. Hal ini disebabkan oleh lemak berlebih yang mampu memicu peradangan, tumbuhnya pembuluh darah dan sel tidak wajar, meningkatnya insulin, serta adipokine (hormon yang dapat mengacaukan pertumbuhan sel). Dengan menurunkan badan secara sehat, Anda bisa terhindar dari kanker.

Meningkatkan libido

Hingga saat ini, penelitian akan hubungan indeks massa tubuh dengan libido masih dilakukan. Namun telah terbukti bahwa berat badan yang berlebih menyebabkan meningkatnya sex-hormone binding globulin (SHBG) dalam darah. Kondisi ini pun akan berdampak pada menurunnya libido seseorang. Menurunkan berat badan bisa menjadi solusi untuk mengembalikkan libido.

Populer video

Berita lainnya