Celebrithink.com – Sejumlah perusahaan kembali menerapkan karyawannya WFO (work from office) atau bekerja dari kantor, seiring diberlakukannya pelonggaran PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat). Meski dengan syarat protokol kesehatan, kekhawatiran akan terpaparnya virus tetap ada. Terlebih belakangan dikabarkan varian virus baru bernama omicron, sudah masuk di Indonesia.
Melansir laman hellosehat, ada beberapa hal yang dapat menjadi faktor kecemasan dan masalah mental lain muncul di kalangan pegawai yang kembali bekerja di kantor. Mulai dari khawatir terpapar virus di kantor, mengurus beban kerja yang berbeda, ketidakpastian tentang masa depan pekerjaan saat ini, dan kesulitan beradaptasi dengan ruang kerja atau jadwal kerja yang baru.
Kembali ke lingkungan ramai pun memungkinkan menimbulkan masalah di masa lalu, seperti kecemasan terhadap kesehatan atau gangguan obsesif kompulsif. Misalnya, disarankan untuk sering mencuci tangan dan menjaga jarak dari orang lain.
Namun permasalahan bagi mereka dengan kondisi mental yang terganggu adalah perilaku keselamatan tersebut dilakukan atas dasar kepanikan. Akibatnya, cara mencegah penularan COVID-19 yang seharusnya membantu justru menjadi pemicu rasa cemas. Lantas, apa yang perlu dilakukan untuk mengatasi perasaan tersebut ketika kembali WFO di saat pandemi masih berlangsung?
Gunakan masker
Baik di luar maupun di dalam ruangan, memakai masker tetaplah wajib. Terutama bila Anda bekerja di ruangan yang ber-AC dengan ventilasi udara yang kurang baik. AC dapat membuat virus yang terkandung pada droplet bertahan lebih lama di udara dalam ruangan. Virus kemudian akan menyebar dari satu orang ke yang lain melalui aliran udara.
Rajin cuci tangan
Saat WFO di masa pandemi, Anda akan lebih sering menyentuh permukaan yang terkena kontak dengan banyak orang. Misalnya meja atau sandaran kursi di kereta. Ini bisa meningkatkan risiko Anda terpapar virus.
Sebagai langkah pencegahan, cuci tangan secara rutin terutama setelah bepergian dengan kendaraan umum, setelah menggunakan kamar mandi, dan sebelum makan. Cuci tangan minimal selama 20 detik dengan sabun dan air mengalir.
Menjaga jarak dengan orang lain
Ingat, orang yang telah terinfeksi tetap bisa menularkan virus walau mereka tidak menunjukkan gejala. Agar tidak tertular, jaga jarak Anda dengan orang lain. Hindari interaksi yang terlalu dekat seperti berjabat tangan atau berpelukan.
Jalani pola makan dengan gizi seimbang
Selain melakukan pencegahan dari luar, lakukan pencegahan dari dalam dengan menjaga kekebalan tubuh, salah satunya melalui pola makan yang bergizi seimbang. Penuhi satu porsi makan Anda dengan serat, protein, dan lemak sehat yang cukup. Kurangi konsumsi makanan yang mengandung banyak gula dan garam.
Membersihkan meja di kantor
Virus COVID-19 memang lebih mudah menyebar melalui udara, tetapi virus ini juga dapat menempel di permukaan benda seperti meja di kantor. Maka dari itu, pastikan kebersihan meja dan sekeliling Anda terjaga selama WFO saat pandemi.