Kondisi Ellyas Pical Mulai Membaik
celebrithink.com – Legenda tinju Indonesia, Ellyas Pical, kembali mengalami serangan jantung dan dilarikan ke RS Harapan Kita, Jakarta, pada 20 Februari. Setelah menjalani perawatan intensif, kondisi sang juara dunia mulai menunjukkan perkembangan positif.
Ketua KONI Pusat, Marciano Norman, membagikan kabar terbaru setelah menjenguk Ellyas secara langsung. Ia menyatakan bahwa kondisi petinju berjuluk “The Exocet” itu sudah mulai stabil dan bisa berinteraksi dengan orang-orang di sekitarnya.
Marciano juga mengajak masyarakat Indonesia untuk mendoakan kesembuhan sang legenda. “Alhamdulillah, beliau sudah bisa berinteraksi,” kata Marciano. “Mohon doa seluruh masyarakat Indonesia untuk kesembuhan Bapak Ellyas Pical.”
Perawatan Intensif di ICCU
Sejak serangan jantungnya terjadi, Ellyas masih menjalani perawatan di ruang ICCU. Ia mendapatkan pemantauan ketat dari tim medis guna memastikan kondisinya tetap stabil. Beberapa alat bantu yang sebelumnya terpasang kini mulai dilepas, menandakan adanya perbaikan pada kesehatannya.
Detak jantungnya juga sudah kembali normal, memberikan harapan bagi keluarga dan para penggemarnya. Dalam kunjungan tersebut, Marciano didampingi oleh istri Ellyas, drg. Rina Siahaya Pical, yang setia menemani sang suami selama proses pemulihan.
Dukungan dari keluarga dan sahabat tentu menjadi faktor penting dalam pemulihan Ellyas. Kehadiran mereka memberikan semangat bagi petinju legendaris ini untuk tetap kuat dalam menghadapi tantangan kesehatannya.
Serangan Jantung Ketiga
Serangan jantung ini bukanlah yang pertama bagi Ellyas. Sebelumnya, ia sudah dua kali mengalami kondisi serupa dan harus menjalani operasi pemasangan ring di pembuluh darahnya. Hingga saat ini, total sudah empat ring yang dipasang di tubuhnya untuk membantu kinerja jantungnya.
Seluruh biaya pengobatan Ellyas ditanggung oleh BPJS. Ini menjadi bukti bahwa layanan kesehatan nasional memberikan manfaat besar, terutama bagi para mantan atlet yang telah berjuang mengharumkan nama bangsa. Meski usianya sudah tidak muda lagi, Ellyas tetap memiliki semangat juang yang luar biasa. Ia terus berusaha bertahan dan melewati masa-masa sulit dengan dukungan orang-orang terdekatnya.
Prestasi Gemilang Ellyas Pical
Ellyas Pical bukanlah petinju biasa. Ia adalah atlet pertama Indonesia yang berhasil meraih gelar juara dunia. Pada 3 Mei 1985, ia mencatat sejarah dengan memenangkan sabuk juara IBF setelah mengalahkan petinju Korea Selatan, Chun Ju-do, di Jakarta.
Keberhasilannya menjadi inspirasi bagi banyak petinju muda di Indonesia. Meskipun sempat kehilangan gelarnya, Ellyas tidak menyerah dan berhasil merebutnya kembali sebelum akhirnya memutuskan pensiun dari dunia tinju.
Julukannya, “The Exocet”, diambil dari nama rudal yang terkenal dengan kecepatannya. Julukan ini sangat cocok menggambarkan gaya bertarungnya yang cepat dan agresif di atas ring. Hingga kini, nama Ellyas Pical tetap dikenang sebagai salah satu petinju terbaik yang pernah dimiliki Indonesia. Dedikasinya terhadap dunia tinju membuatnya menjadi legenda yang dihormati oleh banyak orang.
Dukungan dan Harapan
Sebagai ikon olahraga Indonesia, Ellyas Pical tetap mendapatkan perhatian dan dukungan dari berbagai pihak. Masyarakat, rekan-rekan sesama atlet, serta pemerintah terus mendoakan kesembuhannya. Ellyas adalah bukti bahwa semangat juang tidak hanya berlaku di atas ring, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari. Perjuangannya melawan penyakit ini menunjukkan ketangguhan seorang juara sejati.
Semoga sang legenda segera pulih dan bisa kembali beraktivitas seperti biasa. Kisah hidupnya, baik di dalam maupun di luar ring, tetap menjadi inspirasi bagi generasi mendatang.