OpenAI Tolak Tawaran Rp1.500 Triliun dari Elon Musk

Pict by Instagram

OpenAI Menolak Tawaran Besar dari Elon Musk

celebrithink.com – OpenAI menegaskan tidak akan menjual perusahaannya setelah menerima tawaran fantastis dari konsorsium yang dipimpin oleh Elon Musk. Tawaran itu bernilai $97,4 miliar atau sekitar Rp1.500 triliun. Tawaran ini menjadi bagian dari upaya Musk untuk mendapatkan kendali atas OpenAI.

Sebagai salah satu pendiri, Musk telah lama berselisih dengan CEO OpenAI, Sam Altman, terkait arah pengembangan perusahaan. OpenAI sendiri tengah mencari tambahan modal untuk terus mengembangkan teknologi kecerdasan buatan. Namun, mereka menolak tawaran Musk karena dinilai tidak sejalan dengan misi perusahaan.

Sikap Tegas OpenAI

Dalam pernyataan resminya, Ketua OpenAI, Bret Taylor, menegaskan bahwa tawaran dari Musk sepenuhnya ditolak. Ia menyatakan bahwa OpenAI akan tetap beroperasi secara independen dan tidak akan tunduk pada kepentingan individu atau kelompok tertentu. “OpenAI tidak untuk dijual. Dewan direksi dengan suara bulat menolak upaya terbaru Musk untuk mengganggu pesaingnya,” tulis Taylor di platform X.

Altman, yang kini memimpin OpenAI, juga menanggapi tawaran Musk dengan pernyataan singkat, “Tidak, terima kasih.” Sikap tegas ini menunjukkan bahwa OpenAI tidak ingin kehilangan kendali atas perusahaannya. Musk kemudian menanggapi dengan menyebut Altman sebagai “penipu.” Konflik ini semakin memperlihatkan ketegangan antara kedua tokoh besar di industri teknologi.

Konflik Lama Antara Musk dan OpenAI

Hubungan antara Musk dan OpenAI telah lama bermasalah. Musk, yang awalnya ikut mendirikan OpenAI, keluar dari perusahaan pada 2019. Sejak itu, ia kerap mengkritik OpenAI karena dinilai lebih mementingkan keuntungan dibanding kepentingan publik. Pada 2023, Musk bahkan menggugat OpenAI dan mitranya, Microsoft, dengan tuduhan melanggar kontrak. Gugatan ini memperlihatkan ketidakpuasannya terhadap arah baru yang diambil oleh OpenAI.

Tawaran terbaru dari Musk juga melibatkan beberapa investor lain, termasuk xAI (perusahaan AI milik Musk), Valor Equity Partners, dan Baron Capital. Tawaran ini disebut sebagai upaya untuk mengembalikan OpenAI ke jalur nirlaba. Namun, OpenAI menilai tawaran tersebut tidak tulus. Mereka menganggap bahwa tawaran Musk sebenarnya lebih berorientasi pada kepentingan bisnis daripada penyelamatan visi perusahaan.

Masa Depan OpenAI

OpenAI saat ini sedang dalam proses merombak strukturnya menjadi perusahaan berbasis manfaat publik. Langkah ini dilakukan agar mereka bisa mengumpulkan lebih banyak modal tanpa kehilangan misinya. Dengan semakin berkembangnya kecerdasan buatan, OpenAI ingin memastikan bahwa teknologi ini tetap bermanfaat bagi semua orang. Mereka berkomitmen untuk tidak menyerahkan kendali perusahaan kepada pihak yang hanya mencari keuntungan.

Keputusan OpenAI menolak tawaran Musk memperlihatkan bahwa mereka tetap ingin mempertahankan independensinya. Dengan langkah-langkah yang diambil saat ini, OpenAI berharap bisa terus berinovasi dan menjadi pemimpin dalam industri kecerdasan buatan.

Populer video

Berita lainnya

Umat Katolik Doakan Paus Fransiskus yang Dirawat

Umat Katolik Doakan Paus Fransiskus yang Dirawat

Rutinitas Pagi Muslim Paling Sukses

Rutinitas Pagi Muslim Paling Sukses

Minho SHINee dan Lee Dong Wook Hadir di Olimpiade Paris 2024, Dukung Atlet Korea Selatan

Minho SHINee dan Lee Dong Wook Hadir di Olimpiade Paris

Transformasi Limbah Plastik Menjadi Furniture, Kreativitas Kaum Muda dalam Pengolahan Limbah

Transformasi Limbah Plastik Menjadi Furniture, Kreativitas Kaum Muda dalam Pengolahan

Anggota BTS Jin Akan Merilis Album Solo Perdananya pada Bulan November

Anggota BTS Jin Akan Merilis Album Solo Perdananya pada Bulan

Kenali Istilah Catfishing Dalam Aplikasi Kencan yang Berbahaya

Kenali Istilah Catfishing Dalam Aplikasi Kencan yang Berbahaya

5 Pertanyaan yang Sering Muncul tentang Persiapan Pernikahan

5 Pertanyaan yang Sering Muncul tentang Persiapan Pernikahan

Alat Rumah Tangga Wajib yang akan Membantu Rumahmu Bebas Debu

Alat Rumah Tangga Wajib yang akan Membantu Rumahmu Bebas Debu

Rudal Balistik, Senjata Canggih yang Bikin Merinding

Rudal Balistik, Senjata Canggih yang Bikin Merinding

Catur Jadi Makin Seru! Ini Dia Perubahan Drastis Berkat Teknologi Digital

Catur Jadi Makin Seru! Ini Dia Perubahan Drastis Berkat Teknologi

Umat Katolik Doakan Paus Fransiskus yang Dirawat

Umat Katolik Doakan Paus Fransiskus yang Dirawat

Rutinitas Pagi Muslim Paling Sukses

Rutinitas Pagi Muslim Paling Sukses

Minho SHINee dan Lee Dong Wook Hadir di Olimpiade Paris 2024, Dukung Atlet Korea Selatan

Minho SHINee dan Lee Dong Wook Hadir di Olimpiade Paris

Transformasi Limbah Plastik Menjadi Furniture, Kreativitas Kaum Muda dalam Pengolahan Limbah

Transformasi Limbah Plastik Menjadi Furniture, Kreativitas Kaum Muda dalam Pengolahan

Anggota BTS Jin Akan Merilis Album Solo Perdananya pada Bulan November

Anggota BTS Jin Akan Merilis Album Solo Perdananya pada Bulan

Kenali Istilah Catfishing Dalam Aplikasi Kencan yang Berbahaya

Kenali Istilah Catfishing Dalam Aplikasi Kencan yang Berbahaya

5 Pertanyaan yang Sering Muncul tentang Persiapan Pernikahan

5 Pertanyaan yang Sering Muncul tentang Persiapan Pernikahan

Alat Rumah Tangga Wajib yang akan Membantu Rumahmu Bebas Debu

Alat Rumah Tangga Wajib yang akan Membantu Rumahmu Bebas Debu

Rudal Balistik, Senjata Canggih yang Bikin Merinding

Rudal Balistik, Senjata Canggih yang Bikin Merinding

Catur Jadi Makin Seru! Ini Dia Perubahan Drastis Berkat Teknologi Digital

Catur Jadi Makin Seru! Ini Dia Perubahan Drastis Berkat Teknologi

Umat Katolik Doakan Paus Fransiskus yang Dirawat

Umat Katolik Doakan Paus Fransiskus yang Dirawat

Rutinitas Pagi Muslim Paling Sukses

Rutinitas Pagi Muslim Paling Sukses