Okin Mengaku Ditipu Rekan Bisnis
celebrithink.com – Mantan suami Rachel Vennya, Niko Al Hakim atau Okin, mengungkapkan dirinya menjadi korban penipuan oleh rekan bisnis yang sudah dianggap sebagai mentor. Okin melaporkan kasus ini ke Bareskrim Polri sejak September 2024.
Setelah lima bulan penyelidikan, kasus ini berkembang menjadi dugaan tindak pidana pencucian uang (TPPU). Penyidik menemukan banyak aliran dana yang digunakan untuk kepentingan pribadi pelaku. Dana tersebut diduga berasal dari keuntungan bisnis yang seharusnya dibagi secara adil kepada para pemegang saham.
Kejanggalan dalam Kemitraan Bisnis
Okin menjelaskan bahwa dirinya dan pelaku adalah pemegang saham dengan jumlah setara. Namun, ada hal yang membuatnya curiga sejak awal.
Menurut Okin, rekan bisnisnya tidak pernah mau berbagi rekening koran. Padahal, transparansi keuangan sangat penting dalam dunia bisnis. Setiap transaksi seharusnya dapat dipertanggungjawabkan agar tidak ada kecurangan.
“Coba, bisnis mana yang sesama pemegang sahamnya setara, tapi satu pihak enggak mau berbagi rekening koran? Aneh banget, kan?” kata Okin.
Ketidakjelasan ini semakin menimbulkan kecurigaan. Apalagi, dalam beberapa bulan terakhir, Okin mulai menemukan transaksi mencurigakan yang tidak pernah dilaporkan sebelumnya. Ia pun mengaku sempat mencoba menyelesaikan permasalahan ini secara baik-baik, tetapi pelaku terus menghindar.
Pelaku Masih Beraktivitas Seperti Biasa
Meski sedang dalam penyelidikan, terduga pelaku masih aktif di media sosial. Okin menyebut pelaku kerap mengisi seminar dan terlihat dekat dengan sejumlah pejabat. Hal ini membuatnya bertanya-tanya, bagaimana bisa seseorang yang sedang tersangkut kasus hukum tetap bebas melakukan berbagai aktivitas tanpa beban?
Hal ini membuat Okin semakin geram. Ia merasa perlu mempublikasikan kasus ini agar tidak ada korban berikutnya. Ia ingin masyarakat lebih waspada dan tidak mudah percaya dengan orang yang mengaku sebagai mentor atau rekan bisnis yang baik.
“Kayaknya emang mesti di-publish deh, biar enggak ada korban selanjutnya,” ujar Okin.
Jerome Polin Mengaku Jadi Korban
Unggahan Okin mendapat respons dari content creator Jerome Polin. Jerome mengaku juga menjadi korban orang yang sama. Ini semakin memperkuat dugaan bahwa pelaku memang memiliki pola penipuan yang sudah berlangsung lama.
“Yuk spill bareng, sesama korban,” tulis Jerome di kolom komentar.
Kasus ini kini masih dalam penyelidikan lebih lanjut oleh pihak kepolisian. Okin berharap keadilan segera ditegakkan agar tidak ada lagi yang dirugikan oleh pelaku. Ia juga mengajak masyarakat untuk lebih teliti dalam memilih rekan bisnis dan selalu mengecek keuangan secara transparan.
Pentingnya Transparansi dalam Bisnis
Kejadian ini menjadi pelajaran bagi banyak orang bahwa transparansi keuangan adalah hal yang sangat penting dalam dunia bisnis. Setiap pemegang saham berhak mengetahui aliran dana perusahaan. Jika ada pihak yang menolak keterbukaan, maka hal tersebut bisa menjadi tanda bahaya.
Selain itu, penting untuk selalu melakukan pemeriksaan terhadap latar belakang rekan bisnis. Jangan mudah percaya hanya karena seseorang memiliki reputasi baik di media sosial. Kredibilitas seseorang harus dibuktikan dengan rekam jejak bisnis yang jelas.
Dengan adanya kasus ini, diharapkan masyarakat lebih waspada dan tidak mudah tertipu oleh janji manis rekan bisnis yang tidak bertanggung jawab.