Presiden Tegur Gus Miftah Atas Kasus Olok-Olok Pedagang

Pict by Instagram

Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO), Hasan Nasbi, menyayangkan pernyataan kontroversial Gus Miftah, Utusan Khusus Presiden sekaligus pendakwah, terhadap pedagang es teh Sunhaji yang sempat viral. Hasan menegaskan bahwa Presiden Prabowo Subianto sangat menghormati masyarakat kecil dan menjunjung tinggi adab.

“Kami menyesalkan kejadian yang kurang baik melibatkan utusan khusus Presiden,” kata Hasan dalam video yang dirilis Rabu (4/12/2024). Ia menekankan bahwa Presiden Prabowo menghormati semua kalangan, mulai dari pedagang kecil, nelayan, petani, hingga rakyat kecil lainnya.

Menurut Hasan, Presiden Prabowo sering menyampaikan apresiasi kepada orang-orang yang bekerja keras untuk mencukupi kebutuhan hidup. Lebih lanjut, Hasan menambahkan bahwa kabinet saat ini bekerja keras untuk meringankan beban masyarakat kecil demi menciptakan kehidupan yang lebih baik.

Presiden Prabowo telah mengambil tindakan dengan memberikan teguran kepada Gus Miftah melalui Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya. Presiden meminta Gus Miftah untuk segera meminta maaf langsung kepada Sunhaji atas kejadian tersebut.

Hasan mengungkapkan bahwa Gus Miftah telah menemui Sunhaji di kediamannya di Desa Banyusari, Magelang. “Presiden ingin hubungan baik kembali terjalin, dan semoga kejadian ini bisa menjadi awal hubungan kekeluargaan yang lebih erat,” kata Hasan.

Hasan juga menuturkan bahwa Sunhaji bahkan mengundang Gus Miftah untuk mengadakan pengajian di desanya. Ia berharap inisiatif ini menjadi bagian dari upaya memperbaiki hubungan dan mempererat silaturahmi.

Insiden ini, kata Hasan, menjadi pembelajaran penting bagi semua pihak, terutama pejabat pemerintahan. Ia mengingatkan bahwa setiap pernyataan dan tindakan harus dilakukan dengan penuh kehati-hatian, terutama terhadap masyarakat kecil yang berjuang keras memenuhi kebutuhan hidup mereka.

“Kami belajar dari kejadian ini agar lebih bijak dalam bersikap dan berkata. Hal ini berlaku bagi semua elemen pemerintahan,” tegas Hasan. Ia menutup dengan harapan bahwa kasus ini menjadi refleksi bersama untuk menjaga hubungan baik antara pemerintah dan masyarakat, serta meningkatkan kepedulian terhadap sesama.

Populer video

Berita lainnya