Kunjungan Prabowo ke China, Membuka Kerja Sama Strategis

Pict by Instagram

Presiden Prabowo Subianto mengunjungi China pada akhir pekan lalu. Dalam kunjungan tersebut, ia bertemu langsung dengan Presiden China, Xi Jinping. Kedua negara sepakat untuk memperkuat kerja sama dan mempromosikan “peningkatan diri, solidaritas, serta kerja sama yang saling menguntungkan.”

Xi Jinping mencatat, kunjungan Prabowo ke China adalah perjalanan luar negeri pertama setelah memenangkan Pilpres 2024. Prabowo memilih Beijing sebagai negara pertama yang dikunjungi setelah resmi menjabat, yang menunjukkan pentingnya hubungan Indonesia-China. Kunjungan ini mempertegas kedekatan dan hubungan strategis kedua negara.

Xi menyatakan bahwa kerja sama antara Indonesia dan China harus mengedepankan prinsip otonomi strategis, saling percaya, dan saling membantu. Ia menekankan pentingnya menjaga hubungan bilateral yang saling menguntungkan dan adil. Prinsip ini diyakini akan memastikan hubungan yang stabil dan berkelanjutan.

Lebih lanjut, Xi mengungkapkan bahwa China siap bekerja sama dengan pemerintah Indonesia yang baru untuk meneruskan capaian masa lalu. Ia berharap dapat memajukan pembangunan komunitas dengan masa depan bersama, serta memperluas pengaruh regional dan global. Kedua negara juga diharapkan meningkatkan koordinasi dalam mencari perbaikan diri melalui solidaritas.

Setelah kunjungan ke China, Prabowo dijadwalkan untuk berangkat ke Amerika Serikat. Ia akan memenuhi undangan kepala negara AS sebelum melanjutkan perjalanan ke Peru untuk menghadiri KTT APEC. Prabowo juga akan menghadiri KTT G20 di Brasil dan kunjungan terakhir ke Inggris. Seluruh rangkaian perjalanan dinas ini akan berlangsung selama 16 hari, dari 8 hingga 23 November.

Prabowo menunjuk Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka untuk menjalankan tugasnya sebagai presiden sementara melalui Keputusan Presiden (Keppres) 31/2024.

Populer video

Berita lainnya