Pernah dengar istilah circular economy? Ini adalah konsep ekonomi yang berbeda dari sistem ekonomi tradisional yang biasanya “ambil, buat, buang.” Circular economy (ekonomi sirkular) bertujuan untuk mengurangi limbah dan memaksimalkan pemakaian sumber daya yang sudah ada. Jadi, alih-alih barang dibuang setelah digunakan, barang tersebut didaur ulang, diperbaiki, atau bahkan digunakan kembali dalam bentuk yang berbeda.
Kenapa circular economy penting? Karena dunia kita saat ini menghadapi krisis sumber daya alam dan masalah lingkungan yang semakin parah, seperti perubahan iklim dan polusi. Circular economy jadi salah satu solusi keren untuk mengatasi masalah ini. Contoh gampangnya adalah daur ulang plastik. Di ekonomi tradisional, plastik yang sudah dipakai biasanya berakhir di tempat pembuangan akhir (TPA), mencemari lingkungan. Tapi dalam circular economy, plastik didaur ulang jadi produk baru, seperti botol atau pakaian.
Banyak bisnis sekarang yang mulai mengadopsi model ekonomi sirkular. Misalnya, beberapa brand fashion besar mulai menggunakan bahan daur ulang untuk membuat pakaian. Ada juga perusahaan yang menyediakan layanan repair atau perbaikan barang elektronik sehingga nggak langsung dibuang begitu saja. Bagi anak muda, ini adalah peluang besar buat ikut terlibat. Kamu bisa mulai bisnis yang mendukung circular economy atau bahkan sekadar menjadi konsumen yang lebih bijak dengan memilih produk ramah lingkungan.
Intinya, circular economy bukan cuma tentang menghemat sumber daya, tapi juga tentang menciptakan masa depan yang lebih berkelanjutan. Mau ikut ambil bagian? Let’s go green!
