Hati-Hati, Ini Akibatnya jika Kamu Sering Menahan Buang Air Kecil

Pict by: Unsplash

Menahan buang air kecil mungkin tampak seperti solusi praktis saat tidak ada akses ke toilet, namun kebiasaan ini bisa memiliki dampak negatif pada kesehatan. Jika kamu sering menahan buang air kecil, ada beberapa akibat yang perlu diwaspadai. Berikut adalah beberapa efek samping potensial dari kebiasaan ini:

1. Infeksi Saluran Kemih (ISK)

Deskripsi: Menahan buang air kecil dapat meningkatkan risiko terjadinya infeksi saluran kemih. Ketika urine tetap berada di kandung kemih terlalu lama, bakteri dapat berkembang biak, menyebabkan infeksi.

Apa yang Perlu Dilakukan:

  • Konsumsi Air yang Cukup: Pastikan untuk minum cukup air setiap hari untuk membantu proses pembuangan urine.
  • Jangan Tunda Kebutuhan: Usahakan untuk pergi ke toilet saat merasa perlu buang air kecil, bukan menunggu sampai kondisi tidak nyaman.

2. Kandung Kemih yang Melemah

Deskripsi: Menahan urine dalam jangka waktu lama dapat menyebabkan kandung kemih menjadi lemah dan kurang efektif dalam menampung urine. Hal ini bisa menyebabkan masalah seperti inkontinensia atau kesulitan dalam menahan urine.

Apa yang Perlu Dilakukan:

  • Latih Kesehatan Kandung Kemih: Latihan Kegel dapat membantu memperkuat otot-otot kandung kemih dan panggul.
  • Jadwalkan Waktu ke Toilet: Cobalah untuk mengikuti jadwal buang air kecil yang teratur untuk mencegah penumpukan urine.

3. Nyeri dan Ketidaknyamanan

Deskripsi: Menahan buang air kecil dapat menyebabkan nyeri dan ketidaknyamanan di area perut dan panggul. Rasa sakit ini bisa menjadi cukup intens jika kebiasaan ini terus-menerus dilakukan.

Apa yang Perlu Dilakukan:

  • Pahami Batasan Tubuh: Jangan menunda buang air kecil jika kamu merasa perlu. Menyadari batasan tubuhmu dan meresponsnya secara tepat dapat menghindari rasa nyeri.
  • Perhatikan Gejala: Jika nyeri berlanjut atau memburuk, konsultasikan dengan dokter untuk evaluasi lebih lanjut.

4. Peningkatan Risiko Batu Ginjal

Deskripsi: Menahan buang air kecil dalam jangka panjang dapat meningkatkan risiko pembentukan batu ginjal. Ketika urine tidak dikeluarkan secara teratur, mineral dan garam dalam urine dapat mengendap dan membentuk batu.

Apa yang Perlu Dilakukan:

  • Jaga Keseimbangan Cairan: Minum cukup air dapat membantu mencegah pembentukan batu ginjal dengan menjaga urine tetap encer.
  • Pantau Gejala: Jika kamu mengalami nyeri punggung, nyeri saat berkemih, atau perubahan warna urine, segeralah berkonsultasi dengan dokter.

5. Gangguan Fungsi Ginjal

Deskripsi: Menahan urine secara berulang dapat mengganggu fungsi ginjal, karena ginjal perlu memproses dan mengeluarkan produk sisa dari tubuh. Penumpukan urine dalam kandung kemih dapat mempengaruhi fungsi ginjal secara keseluruhan.

Apa yang Perlu Dilakukan:

  • Regular Check-up: Lakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin untuk memastikan fungsi ginjal tetap baik.
  • Hindari Kebiasaan Menahan: Jangan menahan buang air kecil dalam waktu lama untuk menjaga kesehatan ginjal.

Populer video

Berita lainnya