Melepas anak untuk kuliah di luar kota atau luar negeri adalah momen yang penuh tantangan emosional bagi banyak orangtua. Namun, dengan persiapan yang matang dan sikap yang positif, proses ini bisa menjadi lebih mudah dan membawa manfaat besar bagi kedua belah pihak. Berikut beberapa tips yang bisa membantu orangtua dalam melepas anak mereka ke perantauan untuk menuntut ilmu.
1. Persiapkan Mental dan Emosional
Orangtua harus mempersiapkan diri secara mental dan emosional jauh sebelum hari keberangkatan. Bicarakan secara terbuka dengan anak mengenai perasaan dan kekhawatiran yang ada. Mengungkapkan perasaan dapat membantu mengurangi beban emosional dan membuat perpisahan menjadi lebih ringan.
2. Riset dan Rencana yang Matang
Lakukan riset mendalam mengenai kota atau negara tujuan anak. Pahami lingkungan kampus, fasilitas, transportasi, serta kondisi keamanan di sana. Membuat rencana yang matang akan memberikan rasa aman bagi orangtua dan anak.
3. Dukung Kemandirian Anak
Ajari anak untuk mandiri sejak dini. Bekali mereka dengan keterampilan dasar seperti memasak, mengelola keuangan, mencuci pakaian, dan merawat diri. Kemandirian akan membantu anak merasa lebih percaya diri saat tinggal jauh dari rumah.
4. Jaga Komunikasi yang Teratur
Tetapkan jadwal komunikasi yang teratur namun tidak berlebihan. Berikan ruang bagi anak untuk mengeksplorasi lingkungan barunya. Anak tetap harus mengetahui bahwa orangtua selalu siap mendengarkan dan memberikan dukungan kapan saja diperlukan.
5. Bangun Jaringan Dukungan
Bantu anak untuk membangun jaringan dukungan di tempat baru. Kenalkan mereka kepada teman atau kerabat yang mungkin tinggal di dekat kampus. Kita juga bisa mendorong mereka untuk bergabung dengan komunitas mahasiswa Indonesia. Jaringan dukungan ini bisa menjadi tempat bertukar informasi dan saling membantu.
6. Percayakan Pada Anak
Tunjukkan bahwa orangtua percaya pada kemampuan anak untuk mengatasi tantangan dan membuat keputusan yang baik. Kepercayaan ini akan memberikan dorongan moral dan semangat bagi anak untuk menghadapi kehidupannya yang baru. Hal ini dapat membuat anak berkembang menuju pendewasaan.
7. Fokus pada Positif
Alihkan perhatian pada hal-hal positif yang bisa didapatkan dari pengalaman ini. Ingatkan diri sendiri bahwa pendidikan yang baik dan pengalaman internasional akan membuka banyak peluang bagi masa depan anak. Orangtua harus menyadari bahwa terlalu mengurung anak tidaklah baik.
8. Persiapkan Diri untuk Perubahan
Sadari bahwa hidup di rumah akan berubah ketika anak pergi. Temukan kegiatan baru atau hobi yang bisa mengisi waktu luang dan mengalihkan perhatian dari rasa rindu yang berlebihan. Hal ini juga bisa membuat orangtua berkembang menjadi lebih bijaksana.
Melepas anak untuk kuliah di luar kota atau luar negeri memang bukan hal yang mudah. Hal ini dapat menjadi pendekatan yang tepat, ini bisa menjadi pengalaman yang memperkaya bagi orangtua dan anak. Dukungan, kepercayaan, dan komunikasi yang baik akan membantu menjalani proses ini dengan lebih lancar dan penuh makna.
