Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah telah menjadi sorotan publik dengan kehidupan rumah tangga mereka yang harmonis. Netizen tak jarang terkesima dengan cara Atta membela dan mendukung istrinya. Namun, di balik kesuksesan dan kebahagiaan mereka, terdapat cerita tentang restu dari keluarga Atta yang sempat menjadi perdebatan.
Pernikahan megah mereka pada 3 April 2021 berlangsung tanpa kehadiran orang tua Atta. Meskipun begitu, acara tetap berjalan hangat dengan kehadiran kerabat terdekat. Isu tentang tidak adanya restu keluarga Halilintar bagi hubungan mereka muncul sebagai dugaan, meskipun Atta sendiri sempat membahas pentingnya mempertahankan hubungan yang tak selalu direstui oleh orang tua.
Atta pernah menegaskan bahwa ia lebih mengutamakan restu dari dirinya sendiri untuk anak-anaknya, terutama bagi putri-putrinya. Namun, ia juga menyatakan bahwa jika kelak memiliki anak laki-laki dan mereka memilih untuk melanggar restu orang tua, ia tidak akan menghalangi keputusan mereka.
Sementara Aurel Hermansyah mengungkapkan bahwa situasi sering kali berbeda untuk laki-laki dan perempuan dalam hal restu pernikahan. Dia menyoroti bahwa seorang laki-laki seperti Atta mungkin lebih bebas dalam mengambil keputusan, sementara bagi perempuan, hal itu bisa menjadi lebih rumit.
Komentar-komentar Atta tentang pentingnya restu, terutama bagi anak perempuannya, mencerminkan nilai-nilai keluarga dan kepemimpinan yang ingin ia tanamkan dalam keluarganya. Meskipun ia menghargai restu orang tua, ia juga memahami bahwa kebebasan memilih pasangan hidup juga penting, terutama dalam hal mencari kepala keluarga bagi putrinya di masa depan.
Pernyataan Atta Halilintar ini tidak hanya menciptakan diskusi di media sosial tetapi juga menunjukkan dinamika dan tantangan dalam menjalin hubungan keluarga yang sehat dan berkelanjutan di tengah tekanan opini publik.