Berikut adalah perbandingan harga emas dan nilai tukar dolar terhadap rupiah antara 10 tahun lalu (2014) dan sekarang (2024):
Harga Emas dalam Rupiah
Untuk menghitung harga emas dalam rupiah, kita perlu mengonversi harga emas dalam dolar ke rupiah menggunakan nilai tukar dolar pada masing-masing tahun.
- Harga Emas 10 Tahun Lalu (2014):
- Harga emas per troy ounce pada tahun 2014: sekitar $1,266
- Nilai tukar USD/IDR pada tahun 2014: sekitar Rp 12,000 per USD
- Harga emas dalam rupiah pada tahun 2014: $1,266 * Rp 12,000 = Rp 15,192,000 per troy ounce
- Harga Emas Sekarang (2024):
- Harga emas per troy ounce pada tahun 2024: sekitar $1,950
- Nilai tukar USD/IDR pada tahun 2024: sekitar Rp 15,000 per USD
- Harga emas dalam rupiah pada tahun 2024: $1,950 * Rp 15,000 = Rp 29,250,000 per troy ounce
Nilai Tukar Dolar ke Rupiah
- Nilai Tukar Dolar ke Rupiah 10 Tahun Lalu (2014):
- Rata-rata nilai tukar USD/IDR pada tahun 2014: sekitar Rp 12,000 per USD
- Nilai Tukar Dolar ke Rupiah Sekarang (2024):
- Rata-rata nilai tukar USD/IDR pada tahun 2024: sekitar Rp 15,000 per USD
Perbandingan dan Analisis
- Harga Emas dalam Rupiah:
- 2014: Rp 15,192,000 per troy ounce
- 2024: Rp 29,250,000 per troy ounce
- Kenaikan: Rp 14,058,000 per troy ounce, atau sekitar 92.5%
- Nilai Tukar Dolar ke Rupiah:
- 2014: Rp 12,000 per USD
- 2024: Rp 15,000 per USD
- Kenaikan: Rp 3,000 per USD, atau sekitar 25%
Analisis Investasi
- Investasi Emas:
- Nilai investasi dalam emas meningkat secara signifikan dalam 10 tahun terakhir, dengan kenaikan sekitar 92.5% dalam rupiah. Ini menunjukkan bahwa emas dapat memberikan pertumbuhan nilai yang baik dalam jangka panjang dan melindungi dari inflasi.
- Investasi dalam Dolar:
- Nilai tukar dolar terhadap rupiah meningkat sebesar 25%. Ini menunjukkan bahwa memegang dolar juga memberikan keuntungan, meskipun tidak sebesar emas dalam hal peningkatan nilai relatif terhadap rupiah.
Dengan begitu dapat disimpulkan bahwa emas telah memberikan peningkatan nilai yang lebih tinggi dibandingkan dengan dolar dalam periode 10 tahun terakhir jika dihitung dalam rupiah. Sedangkan dolar tetap merupakan aset yang stabil dan likuid, tetapi kenaikannya dalam nilai relatif terhadap rupiah tidak setinggi emas.
Untuk keputusan investasi, penting untuk mempertimbangkan tujuan jangka panjang Anda dan diversifikasi portofolio agar dapat mengelola risiko dengan lebih baik. Emas cenderung lebih baik untuk lindung nilai terhadap inflasi, sementara dolar menawarkan likuiditas dan stabilitas yang baik