Pada hari terakhir BNI Java Jazz Festival 2024, Minggu (26/5), di Jiexpo Kemayoran, Jakarta Pusat, panggung Java Jazz dihiasi oleh kehadiran energik dari salah satu grup musik terkenal di Indonesia, yaitu Project Pop. Dibentuk oleh Udjo, Yosi, Odie, Tika, dan Gugum, mereka berhasil menghidupkan suasana dengan membawakan lagu-lagu hits yang telah menjadi favorit para penggemar musik di Indonesia.
Project Pop memulai penampilan mereka dengan lagu-lagu seperti “Beda Sama Kamu” dan “Tuwagapat”, sambil menyapa penggemar dengan hangat yang memenuhi venue. Mereka menyelipkan sedikit humor dalam sambutannya kepada penonton.
“Kami sangat berterima kasih kepada Java Jazz atas kesempatan ini,” ucap Tika.
“Tapi kalau penontonnya banyak begini, mungkin kami akan berpikir untuk mengubah nama grup menjadi Project Jazz,” kata Yosi dengan guyonan.
Mereka melanjutkan dengan membawakan lagu “Coconut”, yang membuat penonton tergoda untuk bergoyang bersama, disusul dengan lagu “Pacarku Superstar”, yang menghadirkan rasa nostalgia.
“Ini luar biasa, sambutan untuk lagu ini sangat mengagumkan. Mau kita ulangi lagi? Ada satu lagu yang kami persiapkan selama lima bulan, dan kami ingin mengubahnya menjadi lagu jazz,” ujar Udjo.
Mereka juga membawakan lagu-lagu hits masa lalu seperti “Goyang Duyu” dengan aransemen jazz yang memukau, serta “Lumpia vs Bakpia” dari album pertama mereka.
Sebelum menutup penampilan mereka, mereka menyuguhkan “I Will Not Survive”, diikuti dengan penampilan penuh semangat dengan lagu-lagu seperti “Dangdut Is The Music of My Country”, “Bukan Superstar”, dan “Ingatlah Hari Ini”, yang membuat penutupan acara menjadi momen yang tak terlupakan.
