Setelah empat tahun terhenti karena pandemi Covid-19, TCR Asia Series, ajang balap mobil tahunan, kembali memukau para penggemar dengan aksi-aksi mengagumkan. Di Sepang International Circuit, Malaysia, para pembalap dari berbagai negara termasuk Indonesia, yang diwakili Budiyanto alias Boedy JVS, bersaing sengit untuk meraih kemenangan.
Boedy JVS bersama JVS Racing Team, yang mempercayakan Audi RS3 LMS sebagai senjata mereka, menunjukkan kepiawaian mereka dengan melakukan dua sesi latihan resmi yang memukau. Meskipun tantangan datang dalam bentuk cuaca yang tidak menentu, Boedy JVS berhasil menemukan ritme terbaiknya di tengah-tengah hujan, memberikan harapan untuk performa yang gemilang di kompetisi sesungguhnya.
Pada putaran pertama, Budiyanto berhasil menempati posisi kedua dalam kategori Cup Driver, memberikan suntikan semangat bagi timnya. Namun, pada putaran kedua, meskipun harapan untuk hujan turun kembali, keberuntungan tidak berpihak pada mereka. Mesin mobil yang dikendarainya mengalami masalah setelah menempuh 7 lap, mengakhiri perjalan.
Meskipun menghadapi kekecewaan, Budiyanto melihat setiap tantangan sebagai peluang untuk tumbuh dan berkembang. Kontribusi luar biasanya sebagai salah satu pembalap senior Indonesia juga tidak lepas dari dukungan berbagai pihak, termasuk Lost Vape, yang memberikan dukungan penuh selama perjalanan Boedy JVS dalam TCR Asia Series 2024.
Namun, perjalanan ini tidaklah sendiri. Berbagai sponsor seperti Nixx, idpods, RANS, Tedco Racing, Whale Dream, Tokovapedia, RFT Motorsport, Speedline Industries, MS Glow Men, Karma, ShifterHead, Gading Autowrap, Autovanoz, dan tentunya sokongan penuh dari JVS Group, telah memberikan dukungan tanpa henti.
Pengalaman pertama Boedy JVS di TCR Asia Series memberikan banyak pelajaran berharga, termasuk tantangan mengendarai Front Wheel Drive di medan yang baru baginya. Setiap lap yang dilewatinya tidak hanya merupakan balapan, tetapi juga sebuah petualangan baru yang memperkaya pengalamannya.
“Ini merupakan pengalaman baru yang cukup menantang, ya, buat saya. Untukkedepannya saya pasti akan berusaha bisa lebih baik lagi dibanding round-roundsebelumnya, dengan banyak latihan dan memahami sirkuit dengan baik,” ucap Budiyanto saat menceritakan pengalamannya adu balap di TCR Asia Series 2024.