Musisi Doadibadai Hollo atau yang akrab disapa Badai mengatakan kalau permasalahanya dengan Kerispatih, band lamanya sudah selesai. Bahkan Kerispatih diperkenankan membawakan lagu-lagu ciptaannya.
“Jadi gini, saya dengan Kerispatih itu ada kontrak, saya ada kesepakatan, legalitas itu memang saya dorong untuk saya dapatkan karena itu hak saya untuk mendapatkan legalitas itu,” ucap Badai saat ditemui di kawasan Kuningan, belum lama ini.
Namun, setiap Kerispatih manggung, mereka hanya diperkenankan membawakan 20 lagu, sesuai dengan kesepakatan yang sudah mereka tandatangani.
“Saya harus jelas bahwa lagu saya ini mau diapain, saya punya keluarga kecil, tapi itu hanya satu tahun saja (kontraknya) pemakaian dengan 20 lagu saya kasih, presentasinya cuma 5 persen pershow, itu udah kebijakan bersama,” kata Badai.
Meski demikian, kontrak kerjasama tersebut tak berlaku untuk selamanya. Badai dalam kontrak tersebut hanya memberikan waktu satu tahun. Ia ingin agar Kerispatih bisa berdiri sendiri tanpa lagu-lagu yang diciptakannya.
“Melatih mereka untuk berdiri di kaki sendiri, saya dorong mereka buat bikin single lagi, sehingga lama-lama orang akan, ‘oh bukan badai saja yang bisa bikin lagu hits di Kerispatih, teman-teman yang sekarang juga bisa’ itu maksud saya mensupport mereka,” jelas Badai.
Badai belum tahu apakah kontrak yang akan berakhir pada Juli 2023 nanti bakal diperpanjang atau tidak.
“Saya belum tahu, karna satu tahun berakhir itu kita harus review dulu, soal hasilnya gimana nanti kita lihat, yang jelas saya tetap support teman-teman saya,” pungkasnya.