Celebrithink.com – Mencukur bulu kemaluan punya banyak manfaat. Namun perlu diingat, kegiatan ini bukan bersifat permanen, yang artinya bulu pada area intim akan tumbuh kembali meski mencukurnya sesering mungkin.
Jika melakukannya dengan cara yang salah, hal ini justru meningkatkan risiko rambut kemaluan tumbuh ke dalam, area intim rentan mengalami iritasi, infeksi, dan bisul. Melansir laman halodoc, berikut langkah-langkah mencukur bulu kemaluan yang aman.
Pilih alat cukur yang tepat
Lebih baik memakai alat cukur manual ketimbang alat cukur elektrik, untuk mencukur bulu kemaluan. Selain memiliki harganya murah, desain alat cukur manual lebih mampu mencapai area intim, sehingga memberikan hasil yang lebih maksimal.
Sementara itu, kalau kamu menggunakan alat cukur elektrik, pilihlah model alat cukur yang sesuai dengan bentuk tubuh. Meski begitu, hasilnya belum tentu maksimal seperti menggunakan pisau cukur manual.
Basuh dengan air
Basuh area kemaluan dengan air hangat terlebih dahulu sebelum memulai. Bahkan, lebih baik lagi jika berendam atau mandi dengan air hangat. Sebab, air hangat dapat melembapkan area intim sehingga mencukur bulu kemaluan akan menjadi lebih mudah.
Gunakan krim khusus cukur
Supaya lebih mudah, Anda bisa menggunakan krim khusus untuk mencukur bulu kemaluan. Oleskan secara merata dan biarkan selama lima menit hingga krim meresap sebelum mulai mencukur.
Gunting lebih dahulu
Sebaiknya gunting bulu kemaluan yang terlalu panjang lebih dulu, sehingga Anda akan lebih mudah merapikan bulu saat memakai pisau cukur. Setelah rambut kemaluan sudah lebih pendek, Anda bisa menarik kulit dan memulai mencukur secara perlahan.
Pastika mencukur pada arah yang sama dengan tumbuhnya bulu tersebut, yaitu mulai dari atas dan lanjut ke bagian bawah. Hindari mencukur bulu dari bawah ke atas atau kiri ke kanan.
Keringkan setelah mencukur
Bersihkan dengan menggunakan air hangat sampai benar-benar bersih, lalu keringkan dengan menggunakan handuk bersih. Setelah itu, Anda bisa memakai baby oil atau losion yang mengandung lidah buaya pada kulit bekas area cukur.
Hindari menggunakan losion atau krim yang memiliki kandungan pewangi karena bisa membuat area bekas cukur terasa perih.