Pihak kepolisian sangat menyayangkan terkait konten prank kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang dibuat pasangan Baim Wong dan Paula Verhoeven.
Keduanya diketahui belum lama ini membuat konten dengan Paula yang hendak membuat laporan karena mengaku sudah mengalami kekerasan dari suaminya. Sebelum laporan dibuat polisi, Baim Wong datang dengan menyebut kalau itu hanya prank.
“Sebetulnya itu sanagat disayangkan secara pribadi atau institiusi, dimana itu untuk konten pribadi,” ucap Kapolsek Kebayoran Lama Kompol Febriman Sarlase, Senin (3/10).
Akibat memenuhi unsur pidana, pihak kepolisian bakal membawa masalah tersebut ke ranah hukum untuk memberikan efek jera.
“Saya sudah koordinasi di tingkat polres untuk ditindak lanjuti, nanti diambil alih Polres,” katanya.
“Sore ada kabar dari polres, entah itu bikin LP, tunggu perkembangan sore hari,” Febriman menambahkan.
Baim Wong bersama istrinya juga sempat datang ke Polsek Kebayoran Lama untuk meminta maaf. Namun hal tersebut bukan karena pemanggilan dari pihak kepolisian.
“Tadi pagi saya tidak tahu (Baim datang), karena dari pagi kita ada giat zoom, di mapolres. Mungkin ada niat baik dari baim untuk minta maaf, sah, tapi tanpa mengesampingkan kasus yang mencermarkan nama baik institusi,” pungkasnya.
