Celebrithink.com – Menggemari atau menyukai seorang selebritis merupakan hal yang wajar, apalagi di era media sosial seperti sekarang ini. Hanya saja pada beberapa orang, rasa suka yang ada mungkin terasa lebih personal, sehingga mengarah pada parasocial relationship. Apa sih parasocial relationship itu?
Melansir laman alodokter, parasocial relationship atau hubungan parasosial adalah istilah yang menggambarkan hubungan satu sisi antara pengguna media (penggemar) dan persona media (idola), seperti selebritas, influencer di media sosial. Seorang dianggap mengalami parasocial relationship jika ia sudah merasa memiliki ikatan emosional bahkan merasa mengenal idolanya secara personal.
Bentuk emosional yang dialami si parasocial relationship pun bisa berbeda-beda. Beberapa yang sering terjadi seperti bertanya-tanya tentang apa yang sedang dilakukan, dipikirkan atau dirasakan idolanya, hingga merasa memiliki hubungan spesial atau romantis dengan idolanya. Intinya, penggemar dengan hubungan parasosial menganggap idolanya sebagai sosok yang dikenal dekat, walau mungkin belum pernah berinteraksi secara langsung.
Dampak Parasocial Relationship
Bagi yang tidak merasakan parasocial relationship, hal ini mungkin terkesan aneh. Faktanya, hubungan parasosial ternyata membawa sejumlah dampak positif bagi yang mengalaminya seperti:
- Membuka kesempatan untuk terhubung dengan orang lain dalam dunia nyata, misalnya dengan berkumpul bersama penggemar lainnya.
- Meningkatkan kepercayaan diri karena merasa memiliki support system, yaitu idolanya.
- Meningkatkan motivasi untuk membuat perubahan yang positif dalam hidup, seperti mengikuti gaya hidup sehat idolanya.
Meski begitu, tetap jika berlebihan, hubungan parasocial relationship bisa mendatangkan dampak yang negatif, yaitu menyebabkan harapan yang tidak realistis, baik pada diri sendiri maupun orang-orang di sekitar.
