Bagi Para UMKM, Simak Langkah Penting Ini untuk Memulai Bisnis Hijab

Share on facebook
Share on twitter
Share on telegram
Share on whatsapp
Atasi Rambut Gatal saat memekai hijab
Foto: Istimewa

Celebrithink.com – Ramadan dan Idul Fitri menjadi momentum yang kerap dibik para pelaku usaha fesyen. Oleh karena itu, banyak produsen yang meningkatkan jumlah penjualannya, dan seolah menjadi tanda titik balik sektor usaha fesyen setelah dua tahun terakhir lesu akibat adanya pandemi COVID-19.

Bukan hanya yang sudah bergerak di bisnis fesyen, momentum ini pun dimanfaatkan mereka yang baru memulai modest fesyen di Indonesia, salah satunya dengan memproduksi hijab. Apalagi hijab juga menjadi komponen penting untuk membuat pemakainya lebih modis. Seperti halnya memulai bisnis produk lain, ada sejumlah cara yang bisa Anda tempuh dalam merintis bisnis hijab dengan brand sendiri. Melansir siaran pers Zilingo, berikut ulasannya.

Riset bahan dan model

Lakukan riset untuk melihat model, warna, cara promosi dan harga hijab yang banyak diminati pasar. Pengguna hijab tidak hanya mempertimbangan model saja, tapi juga kenyamanan bahan saat dikenakan. Anda bisa pilih bahan katun, rayon, linen, dan sifon sebagai bahan utama produksi.

Siapkan modal usaha

Usaha bisa dirintis dari skala kecil sesuai jumlah modal yang Anda miliki. Setelah arus kas bisnis berjalan lancar, Anda bisa mempertimbangkan pinjaman modal untuk memperbesar skala usaha.

Temukan supplier terbaik

Agar tidak kerepotan mencari dan membandingkan harga bahan. Anda bisa memanfaatkan teknologi, untuk meningkatkan pertumbuhan usaha melalui digitalisasi dan efisiensi rantai pasok di industri fesyen, kecantikan, dan gaya hidup.

Buat katalog produk berkualitas

Memiliki katalog produk yang jelas merupakan hal krusial untuk dimiliki oleh pelaku usaha yang baru mulai merintis. Katalog produk yang memperlihatkan detail warna dan produk dengan tampilan yang menarik dapat meningkatkan minat calon konsumen dalam memilih produk Anda.

Pasarkan produk di marketplace

Selain tidak memerlukan modal besar untuk membuka toko, berjualan di marketplace dinilai bisa menjangkau lebih banyak calon pembeli sesuai target pasar Anda. Agar lebih mudah mengelola usaha, Anda bisa memanfaatkan layanan berbasis teknologi.

Populer video

Berita lainnya