celebrithink.com – Kasus penipuan dalam dunia hiburan kembali mencuat ke publik. Kali ini, pedangdut Wika Salim menjadi sorotan setelah melaporkan mantan manajernya ke Polda Metro Jaya. Masalah ini terkait dugaan penggelapan honor manggung hingga miliaran rupiah. Wika memutuskan langkah hukum setelah upaya kekeluargaan tidak membuahkan hasil.
Kronologi Kasus Wika Salim
Wika Salim mendatangi Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Metro Jaya pada Selasa, 21 Januari 2025. Ia resmi melaporkan mantan manajernya atas dugaan penipuan dan penggelapan honor manggung.
Menurut Wika, kasus ini sudah berlangsung lama sejak ia bekerja sama dengan mantan manajernya pada tahun 2021 hingga 2024. Tidak hanya satu, namun banyak jadwal manggung yang honornya tidak diterima oleh Wika.
Kerugian yang Dialami Wika Salim
Meski belum mengungkapkan jumlah pasti, Wika menyebutkan bahwa kerugian yang dialaminya mencapai miliaran rupiah. “Nggak cuma satu (panggung), tapi banyak banget,” ungkap Wika kepada awak media.
Ia juga menjelaskan bahwa dirinya telah memberikan kesempatan untuk menyelesaikan masalah ini secara kekeluargaan. Namun, mantan manajer tersebut tidak menunjukkan itikad baik untuk menyelesaikan persoalan.
Langkah Hukum yang Diambil
Sandy Arifin, pengacara Wika, menjelaskan bahwa laporan polisi akhirnya dibuat karena tidak ada kesepakatan antara kliennya dengan terlapor. “Neng Wika memutuskan membuat laporan,” kata Sandy Arifin.
Dalam laporan tersebut, mantan manajer Wika Salim tidak hanya dilaporkan atas dugaan penipuan, tetapi juga penggelapan dan tindak pidana pencucian uang. Hal ini menunjukkan bahwa kasus ini tidak dapat dianggap remeh.
Pentingnya Kepercayaan dalam Manajemen Artis
Kasus seperti ini menjadi pengingat pentingnya kepercayaan dalam hubungan antara artis dan manajer. Tidak hanya mengelola karier, seorang manajer juga bertanggung jawab atas pengelolaan keuangan artis. Untuk menghindari masalah serupa, transparansi dan pengawasan yang ketat dalam kerja sama menjadi hal yang wajib diterapkan.
Langkah hukum yang diambil Wika Salim menunjukkan pentingnya mencari keadilan, terutama jika melibatkan kerugian besar. Kasus ini juga menjadi pelajaran bagi para pelaku industri hiburan untuk lebih berhati-hati dalam memilih tim manajemen.
