Celebrithink.com – Pembukaan rute internasional Padang-Singapura secara resmi membawa angin segar bagi Sumatera Barat. Gubernur Sumbar Mahyeldi menegaskan bahwa rute ini tidak hanya mendorong sektor pariwisata tetapi juga membuka peluang bisnis dan pendidikan.
Pariwisata Sebagai Daya Tarik Utama
Mahyeldi menjelaskan bahwa Singapura merupakan pusat transportasi dan wisata internasional yang strategis. Setiap tahun, jutaan wisatawan asing mengunjungi Singapura. Dengan rute ini, Sumbar berpeluang menjadi destinasi kedua setelah wisatawan menikmati Singapura.
Ia menambahkan bahwa langkah ini dapat meningkatkan kunjungan wisatawan asing, khususnya dari Singapura. Promosi wisata Sumbar di Singapura menjadi salah satu strategi penting untuk memperkenalkan kekayaan budaya dan alam yang dimiliki Sumatera Barat.
Potensi Bisnis dan Pendidikan
Tidak hanya pariwisata, rute ini diharapkan memperkuat hubungan bisnis antara Sumbar dan Singapura. Gubernur mengungkapkan bahwa pihaknya menggandeng Ketua Kamar Dagang (Kadin) Sumbar untuk membuka peluang kerja sama bisnis baru. Selain itu, hubungan di bidang pendidikan juga menjadi target, terutama dengan adanya pertukaran pelajar dan kolaborasi pendidikan internasional.
Keberlanjutan Rute Penerbangan
Rute Internasional Padang-Singapura sebenarnya bukan pertama kali dibuka. Sebelumnya, rute ini sempat dilayani oleh maskapai Mandala Airlines dan Air Asia, namun kemudian ditutup. Untuk menjaga keberlanjutannya, Pemprov Sumbar telah mempersiapkan strategi matang.
“Kami melakukan riset tentang preferensi masyarakat lokal dan wisatawan, serta mempromosikan wisata Sumbar di Singapura,” jelas Mahyeldi.
Dukungan Maskapai Scoot
Vice President Network Planning Scoot, Andrew Goh, menyatakan antusiasmenya terhadap pembukaan rute baru ini. Menurutnya, rute ini tidak hanya meningkatkan konektivitas antarnegara, tetapi juga mendorong pertukaran budaya dan ekonomi lokal.
Dengan pesawat jenis Embraer E190-E2, Scoot akan melayani rute ini tiga kali seminggu pada Senin, Jumat, dan Sabtu. Tarif ekonomi sekali jalan mulai dari Rp566.670 (SGD48), menjadikan rute ini terjangkau bagi wisatawan dan pebisnis.
Momen Bersejarah di BIM
Penerbangan perdana Scoot dengan nomor TR204 disambut langsung oleh Gubernur Mahyeldi di Bandara Internasional Minangkabau (BIM). Penyambutan ini menandai babak baru hubungan transportasi internasional Sumbar dan Singapura.
Rute ini diharapkan menjadi tonggak kemajuan Sumatera Barat di berbagai sektor. Dengan strategi yang tepat, Sumbar siap menjadi salah satu destinasi unggulan internasional.
