Sebuah video yang menunjukkan seorang pria berusaha membakar kantor desa di Lombok viral di media sosial. Pria tersebut tampak emosional saat mendekati kantor desa, membawa botol yang diduga berisi campuran oli. Tanpa ragu, pria itu menyiramkan cairan dari botol itu ke arah pintu kantor desa tersebut.
Video tersebut diambil oleh seseorang yang berada di dalam kantor desa. Teriakan panik terdengar dari dalam, termasuk jeritan histeris seorang wanita yang melihat pria itu akan masuk ke dalam kantor desa. Meski sempat menyiramkan cairan ke depan pintu, pria tersebut terus melangkah menuju pintu kantor.
Namun, kejadian tak terduga terjadi saat pria itu melangkah di atas cairan yang telah disiramkan. Lantai yang licin membuatnya terpeleset dan terjatuh. Pria itu tampak kesulitan bangun setelah terjatuh beberapa kali. Akhirnya, dia memutuskan untuk pergi meninggalkan lokasi setelah beberapa kali terjatuh dan tidak bisa bangkit.
Belum ada konfirmasi pasti mengenai latar belakang kejadian ini bisa terjadi. Namun, narasi yang beredar menyebutkan bahwa pria itu hendak membakar kantor desa terkait dengan permasalahan tanah yang melandanya. Meski begitu, video tersebut tidak menjelaskan secara rinci apakah hal itu benar atau tidak.
Video yang diunggah akun @fakta.indo mendapat banyak komentar dari netizen. Beberapa di antaranya merasa heran dengan penggunaan oli sebagai cairan pembakar, yang dianggap tidak efektif dibandingkan bensin. “Ko oli? Bukannya harusnya bensin, emang oli bisa kebakar?” komentar seorang netizen.
Peristiwa ini juga memicu beberapa komentar humoris dari netizen, seperti “Karma dibayar cash” dan “Alam gak merestui, pak.” Selain itu, ada juga netizen yang penasaran dengan identitas pria tersebut, bertanya apakah namanya Agus karena saat ini banyak nama Agus yang meresahkan dunia maya.
Meski kejadian ini cukup menggelikan, peristiwa ini menunjukkan betapa pentingnya kehati-hatian dalam bertindak, terlebih jika niatnya buruk biasanya akan berakibat buruk juga bagi yang melakukan. Video ini menjadi viral dan mendapat perhatian luas di berbagai platform media sosial terutama instagram, youtube dan tiktok.
