Pelapor dalam kasus Reza Artamevia, IM, mengungkapkan bahwa berlian yang dibelinya dari ibu Aaliyah Massaid ternyata palsu. IM, melalui juru bicaranya, Priscilla, mengatakan bahwa mereka merasa perlu mengecek keaslian berlian tersebut. Priscilla dan juru bicara lainnya, Fitria, melakukan pengecekan ke laboratorium FGL dan AGK untuk memastikan keaslian berlian itu.
Hasil dari pengecekan laboratorium tersebut menunjukkan bahwa berlian yang dibeli IM ternyata sintetik. Bahkan, sertifikat berlian itu juga dinyatakan palsu. Priscilla menambahkan bahwa mereka menemukan bahwa sertifikat yang disertakan dengan berlian itu tidak valid. “Sertifikatnya palsu, fake certificate,” ujar Priscilla dalam konferensi pers yang diadakan di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Sabtu (16/11/2024).
Menurut Priscilla, sebelumnya IM sudah pernah memeriksa keaslian berlian di sebuah toko berlian, namun pada waktu itu tidak terbukti ada masalah. “Toko itu memang jual berlian, tapi untuk cek lebih lanjut, harus ke laboratorium,” katanya. Setelah melakukan tiga kali transaksi yang melibatkan sembilan batu berlian senilai Rp 18,5 miliar, IM memutuskan untuk memeriksa keaslian berlian tersebut di laboratorium.
Setelah melakukan pengecekan, hasilnya menunjukkan bahwa berlian yang diterima IM adalah sintetik, bukan asli. IM pun merasa tertipu dan setelah dua kali somasi yang tidak digubris oleh Reza, IM melaporkan kasus ini ke Polda Metro Jaya pada tanggal 14 November 2024. Laporan tersebut menyebutkan dugaan penipuan dan pencucian uang terkait transaksi berlian tersebut.
Namun, Reza Artamevia membantah tudingan tersebut. Reza menyatakan bahwa semua berlian yang ia berikan kepada IM adalah asli. “Semua sudah diperiksa bersama dan mereka menyerahkan Rp 18,5 miliar. Kami sudah ada bukti perjanjian jual beli yang notaris,” ujar Reza di Bareskrim Polri, Jumat (16/11/2024).
Kasus ini menjadi sorotan publik, karena adanya perselisihan terkait keaslian berlian yang melibatkan angka yang sangat besar. Pihak IM tetap berpendapat bahwa berlian yang diterima adalah sintetik dan sertifikatnya palsu, sementara Reza bertegas bahwa berlian tersebut asli.
