Jordan Ayew mencetak gol di menit akhir untuk menyelamatkan Leicester City dari kekalahan melawan Ipswich Town. Pertandingan berakhir imbang 1-1 di Portman Road, menjadikan Leicester tetap tidak terkalahkan dalam sepuluh pertandingan liga musim ini. Ipswich, yang mencari kemenangan perdana di Premier League, telah kehilangan banyak peluang untuk meraih tiga poin.
Di babak pertama, Ipswich menunjukkan performa yang menjanjikan dengan sepuluh percobaan mencetak gol. Namun, mereka gagal memanfaatkan peluang yang ada, termasuk dua kesempatan dekat dari Sam Szmodics dan Dara O’Shea. Leif Davis akhirnya membuka skor di menit ke-55 dengan tendangan voli luar biasa, memberikan keunggulan bagi tim tuan rumah.
Namun, harapan Ipswich untuk meraih kemenangan pertama mereka musnah ketika Kalvin Phillips diusir dari lapangan. Dia mendapat kartu kuning kedua setelah melakukan pelanggaran terhadap Ricardo Pereira, meninggalkan Ipswich dengan sepuluh pemain. Sebelum kartu merah Phillips, Ipswich juga tidak mendapatkan penalti saat Abdul Fatawu terlihat mendorong Conor Chaplin di area penalti.
Leicester, yang tertinggal, berjuang untuk menyamakan kedudukan. Ayew, yang masuk menggantikan Victor Kristiansen, menunjukkan keberanian dan ketenangannya. Dia berhasil menyelesaikan umpan satu-dua dengan Jamie Vardy dan mengonversi peluang di menit ke-90+4 untuk menyamakan kedudukan. Gol ini adalah yang kedua bagi Ayew di musim ini, keduanya dicetak di waktu tambahan.
Kekalahan ini membuat Ipswich berada di zona merah dengan rekor lima hasil imbang dan lima kekalahan dalam sepuluh pertandingan. Mereka kini kehilangan 12 poin dari posisi unggul, catatan terburuk di liga. Pertandingan ini juga menjadi awal yang panjang tanpa kemenangan di liga teratas bagi Ipswich, yang diharapkan bisa segera bangkit.
Leicester terus mempertahankan rekor mencetak gol dalam semua pertandingan liga musim ini. Meskipun banyak peluang yang terbuang, mereka tetap bisa meraih satu poin dari pertandingan ini. Tim asuhan Steve Cooper menunjukkan daya juang dan ketahanan yang tinggi meskipun tertinggal.
