Manajer Chelsea Enzo Maresca akan menikmati reuni akhir pekan ini di Manchester United dengan mantan rekan setimnya, Ruud van Nistelrooy, yang menjadi pelatih sementara tim Old Trafford hingga Ruben Amorim mengambil alih akhir bulan ini, kata pelatih asal Italia itu pada hari Jumat.
Chelsea akan bertandang ke United pada hari Minggu di mana mereka belum pernah menang di Liga Primer sejak Mei 2013. Maresca, mantan gelandang, bermain dengan penyerang Van Nistelrooy selama mereka di Malaga pada musim 2011-2012 menjelang akhir karier pemain asal Belanda itu.
Ini akan menjadi pertandingan kedua Van Nistelrooy sebagai pelatih sementara di United setelah menang 5-2 di kandang sendiri di Piala Liga atas Leicester City pada pertengahan minggu. Amorim asal Portugal akan bergabung dengan United pada tanggal 11 November.
“Saya akan memeluk Van Nistelrooy erat-erat sebelum pertandingan,” kata Maresca kepada wartawan. “Kami memperkirakan pertandingan yang sulit. Dia orang yang fantastis, rendah hati, dan sangat profesional. “Kami memiliki sekelompok manusia yang sangat baik saat itu di Malaga. Senang mengingat momen-momen itu.”
Chelsea kalah 2-1 di Old Trafford pada bulan Desember dan dibantai 4-1 pada bulan Mei tahun lalu. Mereka tidak pernah menang dalam 11 kunjungan liga terakhir mereka, dengan enam kali seri dan lima kali kalah. “Semoga, ini saat yang tepat untuk melawan mereka. “Ini adalah tempat yang sangat sulit untuk menang dan catatan terkini kami menunjukkan hal itu,” tambah Maresca.
Chelsea berada di posisi kelima dengan 17 poin, tertinggal enam poin dari pemuncak klasemen Manchester City, setelah empat kemenangan dalam enam pertandingan terakhir mereka, sementara United terpuruk di posisi ke-14 dengan 11 poin setelah tiga kemenangan dari sembilan pertandingan.
Pria Italia itu juga memuji Cole Palmer dari Chelsea yang sedang dalam performa terbaiknya, yang telah mencetak tujuh gol dan mencatatkan lima assist dari 11 pertandingan di semua kompetisi, tetapi mengatakan bahwa ia tidak akan memberikan tekanan yang tidak semestinya kepada gelandang berusia 22 tahun itu.
“Ia perlu menikmati permainannya dan ketika ia melakukannya, Anda dapat melihat apa yang dapat ia lakukan. Cole bermain dengan baik bahkan saat ia tidak mencetak gol karena ia membiarkan pemain lain bermain dengan cara yang benar. Ia pemain yang sangat penting bagi kami.”
