Kesehatan mental, di sisi lain, merujuk pada kesejahteraan emosional, psikologis, dan sosial seseorang. Kesehatan mental memengaruhi cara individu berpikir, merasa, dan bertindak, memengaruhi kemampuan mereka untuk menangani stres, berhubungan dengan orang lain, dan membuat pilihan.
Kesehatan mental adalah interaksi kompleks dari berbagai faktor, termasuk genetika, lingkungan, dan pengalaman pribadi. Beberapa hal yang dapat mempengaruhi Kesehatan mental tetap stabil.
1. Menemukan Makna dan Tujuan Hidup
Kesehatan mental mempengaruhi Individu untuk menemukan makna dan tujuan hidup. Meyakini sesuatu yang lebih besar dari diri sendiri dan menyelaraskan tindakan dengan nilai-nilai pribadi dapat memberikan rasa kepuasan yang mendalam. Rasa tujuan ini berkontribusi pada rasa kesejahteraan yang lebih besar secara keseluruhan dan dapat bertindak sebagai kekuatan penuntun selama masa-masa sulit.
2. Mengatasi Stres dan Kecemasan
Kesehatan mental dapat disebabkan oleh stress dan kecemasan. Berbagai mekanisme penanganan bagi individu untuk mengatasi stres dan kecemasan seperti doa, meditasi, dan focus dapat membantu menenangkan pikiran dan meningkatkan rasa kedamaian batin. Terlibat dalam praktik penanganan diatas memungkinkan individu untuk melepaskan diri dari dunia luar dan terhubung dengan diri mereka sendiri, menumbuhkan ketahanan dalam menghadapi kesulitan.
3. Meningkatkan Ketahanan dan Kesejahteraan Emosional
Meningkatkan kesejahteraan emosional dengan menyediakan alat bagi individu untuk mengelola emosi mereka secara efektif. Spiritualitas menawarkan kerangka kerja untuk memahami dan memproses emosi yang sulit, memfasilitasi penyembuhan dan pertumbuhan pribadi. Dengan menumbuhkan kasih sayang, pengampunan, dan rasa syukur, individu dapat mengembangkan ketahanan dan keseimbangan emosional yang lebih besar.