Gregory Hendra Lembong Gantikan Jahja Setiaatmadja
celebrithink.com – PT Bank Central Asia Tbk (BCA) akan melakukan pergantian jajaran direksi dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada 12 Maret 2025. Gregory Hendra Lembong diusulkan sebagai Direktur Utama menggantikan Jahja Setiaatmadja, yang telah menjabat sejak 2011. Jahja sendiri akan diusulkan menjadi Presiden Komisaris BCA.
Profil Gregory Hendra Lembong
Gregory Hendra Lembong lahir di Jakarta pada 23 Januari 1972. Ia menempuh pendidikan Sarjana Sains di bidang Teknik Kimia dari University of Washington, Amerika Serikat. Kemudian, ia melanjutkan pendidikan Magister Sains di bidang Teknik Sistem Ekonomi dari Universitas Stanford.
Ia bergabung dengan BCA sebagai Wakil Presiden Direktur pada tahun 2022. Pengangkatannya mendapat persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 22 April 2022. Dengan pengalaman panjang di dunia perbankan, Gregory kini dipercaya untuk memimpin BCA ke depan.
Pengalaman dan Karier di Dunia Perbankan
Gregory memiliki lebih dari 30 tahun pengalaman di sektor perbankan, baik di Indonesia maupun internasional. Ia telah menangani berbagai bidang, termasuk strategi, implementasi transformasi, serta layanan perbankan transaksi.
Berikut adalah beberapa posisi yang pernah dijabat oleh Gregory sebelum bergabung dengan BCA:
- Chief Transformation Officer di PT Bank CIMB Niaga Tbk (2019)
- Chief Fintech Officer di CIMB Group Malaysia (2018)
- CEO Group of Transaction Banking di CIMB Group Malaysia (2016-2018)
- Chief of Transaction Banking di PT Bank CIMB Niaga Tbk (2013-2018)
- Regional Head of Transaction Services di JP Morgan Asia-Pacific, Singapura (2010-2013)
- Global COO & Head of Business Development di Deutsche Bank London (2009-2010)
- Berbagai posisi strategis di Citibank di Asia dan Eropa (1994-2009)
Peran Strategis di BCA
Sebagai Wakil Presiden Direktur BCA, Gregory bertanggung jawab atas pengawasan berbagai divisi, termasuk Direktur Keuangan dan Perencanaan Korporasi serta Direktur Transaksi Perbankan. Ia juga memimpin Grup Teknologi Informasi Strategis serta Grup Strategi dan Pengembangan Operasional. Dengan keahlian dan pengalamannya, ia diharapkan membawa inovasi dan pertumbuhan bagi BCA.
Harapan dan Tantangan di Masa Depan
Sebagai bank swasta terbesar di Indonesia, BCA menghadapi berbagai tantangan, mulai dari digitalisasi perbankan hingga persaingan industri keuangan. Gregory diharapkan mampu membawa BCA semakin berkembang dengan strategi inovatif serta memperkuat posisinya di pasar perbankan nasional dan internasional.
Dengan pengalaman luas dan kepemimpinan yang solid, Gregory Hendra Lembong diyakini dapat membawa BCA ke era baru yang lebih dinamis dan kompetitif.