celebrithink.com – Hubungan antara Soimah dan Jirayut yang selama ini dikenal akrab mendadak jadi perbincangan. Baru-baru ini, Soimah membagikan momen saat dirinya labrak Jirayut langsung ke rumahnya. Kejadian ini sontak membuat publik penasaran dengan apa yang sebenarnya terjadi di antara keduanya.
Tak Terima Sikap Jirayu pada Soimah
Sinden terkenal ini mengaku kecewa dengan sikap Jirayut yang menurutnya sudah mulai kurang ajar. Dalam video yang diunggah ke YouTube, Soimah dengan tegas menyatakan bahwa ia tidak peduli dengan reaksi Jirayut dan ingin melaporkan kelakuannya ke ibunda Jirayut.
“Aku mau melabrak Jirayut ke rumahnya. Aku nggak peduli, pokoknya aku nggak terima. Aku mau laporin ke ibunya,” ungkap Soimah.
Langsung Labrak ke Rumah Jirayut
Tanpa ragu, Soimah mendatangi rumah Jirayut dan mengetuk pintunya dengan nada penuh emosi. Ketika Jirayut menyambutnya, Soimah menyampaikan maksud kedatangannya.
“Aku di sini nggak mau ketemu kamu, aku mau ketemu ibumu. Aku mau laporin kelakuanmu,” ujar Soimah tegas.
Pengakuan Jirayut dan Permintaan Maaf
Saat berbincang dengan ibunda Jirayut, Soimah menceritakan bahwa Jirayut telah membuat pernyataan yang tidak menyenangkan di acara TV. Namun, Jirayut segera memberikan klarifikasi. Ia menjelaskan bahwa ucapannya hanyalah bagian dari skrip acara.
“Jadi itu tuh ditulis di prompter, sumpah aku nggak bohong. Itu aku disuruh, ada di skrip,” jelas Jirayut.
Setelah mendengar penjelasan tersebut, Soimah akhirnya menerima permintaan maaf Jirayut. “Oh itu ada di skrip, ya udah aku maafin,” tutup Soimah.
Pelajaran dari Kejadian Ini
Insiden ini memberikan pelajaran bahwa komunikasi terbuka sangat penting, terutama dalam hubungan kerja di dunia hiburan. Kesalahpahaman seperti ini dapat terjadi kapan saja, tetapi solusi yang bijak adalah menyelesaikannya dengan kepala dingin. Selain itu, penting juga untuk memverifikasi fakta sebelum bereaksi secara emosional.
Kejadian antara Soimah dan Jirayut menjadi pengingat bagi kita semua untuk lebih memahami konteks sebelum mengambil tindakan. Meski sempat memanas, keduanya akhirnya menyelesaikan masalah dengan baik, membuktikan pentingnya saling mendengarkan dan memaafkan.