Celebrithink.com – Insiden mengejutkan terjadi di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, pada Jumat malam (17/1). Seorang pria mengaku sebagai anggota TNI terlihat mengamuk sambil membawa senjata api. Kejadian ini langsung menjadi sorotan, apalagi setelah video aksi tersebut viral di media sosial.
Kronologi Kejadian di Kemang
Menurut Brigjen Wahyu Yudhayana, Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Darat, pria itu memang anggota TNI. Namun, ia bukan berasal dari Kostrad seperti yang diklaim, melainkan dari Kodam III/Siliwangi. Pada saat insiden, anggota tersebut sedang berada di Jakarta.
Pria tersebut kini diamankan di Denpom Jaya 2, Cijantung, Jakarta Timur, untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut. Pihak berwenang, termasuk POM TNI dan Polri, sedang menyelidiki alasan penggunaan senjata api serta tindakannya saat kejadian berlangsung.
Komitmen TNI dalam Menegakkan Aturan
Brigjen Wahyu menegaskan bahwa TNI memiliki komitmen kuat dalam menegakkan disiplin. Jika terbukti melanggar, pelaku akan mendapatkan hukuman sesuai aturan kedinasan TNI Angkatan Darat. Hal ini menunjukkan sikap tegas institusi militer dalam menjaga nama baik dan profesionalitasnya.
Kapendam Jaya, Kolonel Inf Deki Rayusyah Putra, juga menambahkan bahwa penyelidikan terkait insiden ini masih berlangsung. Kolaborasi antara POM TNI dan Polri bertujuan mengungkap detail insiden, termasuk bagaimana senjata api digunakan oleh pelaku.
Pelajaran dari Insiden
Kejadian ini mengingatkan pentingnya profesionalitas dan integritas setiap anggota TNI. Sebagai penjaga keamanan negara, tindakan yang melanggar aturan tidak bisa ditoleransi. Proses hukum yang tegas menjadi bentuk edukasi bagi semua pihak, agar kejadian serupa tidak terulang.
Insiden ini menjadi pengingat bahwa kedisiplinan adalah fondasi utama dalam institusi militer. TNI diharapkan tetap menjadi teladan bagi masyarakat dengan menunjukkan sikap tanggung jawab yang tinggi terhadap tugas dan etika.